Daerah

GP Ansor Jombang Ajak Sosialisasikan Pancasila ke Generasi Milenial

Jum, 1 Juni 2018 | 16:08 WIB

Jombang, NU Online 
Pimpinan Cabang Gerakan Pemuda Ansor Kabupaten Jombang mengajak untuk lebih giat lagi mensosialisasikan Pancasila sebagai dasar bernegara, terutama kepada generasi muda. Tujuannya agar tidak gagal paham dalam menghayati Pancasila.

"Pancasila bukanlah agama, tidak bertentangan dengan agama dan tidak digunakan untuk menggantikan kedudukan agama. Tapi Pancasila itu sebagai dasar dan falsafah negara Indonesia, harus ditaati, harus diamalkan, harus tetap dipertahankan dan harus dijaga kelestariannya," kata Ketua PC GP Ansor Jombang H. Zulfikar Damam Ikhwanto, Jumat (1/6).

Nah, menurut pria yang biasa disapa Gus Antok ini, hal itu perlu terus disosialisasikan kepada generasi muda kita saat ini. Biar tidak, mudah terpengaruh dengan gerakan yang ingin merongrong NKRI.

Pancasila, lanjutnya, disusun dan dirumuskan oleh para pendiri bangsa sebagai pedoman bagi kita rakyat Indonesia dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Sehingga sudah seharusnya setiap individu yang hidup dan mencari nafkah di Indonesia harus menghormati Pancasila sebagai Ideologi dasar bagi Negara Kesatuan Republik Indonesia.

"Dengan Pancasila, ayo kita teruskan cita-cita luhur pendiri bangsa. Beda agama, beda bahasa, beda warna kulit, tapi satu dalam jiwa Indonesia dan semangat Pancasila," ajaknya.

Gus Antok juga menjelaskan perilaku Pancasila itu mempersatukan, bukan memisahkan. Hal ini dikarenakan Pancasila adalah akar budaya bangsa, nilai luhur budaya bangsa Indonesia. Pancasila juga diakui dunia sebagai sesuatu yang baik dan menarik.

Cara mensosialisasikan Pancasila pada generasi milenial saat ini tak harus dengan cara kaku dengan ceramah namun bisa juga dengan cara menarik dan kreatif. Seperti membuat video kreatif ajakan melestarikan Pancasila, membuat kaus, topi, pin, gantungan kunci bertuliskan pancasila. Bisa juga dengan membuat lomba menulis tentang Pancasila, selfi dengan tulisan pancasila atau berbagai macam hal unik lainnya untuk menarik generasi muda saat ini.

"Tidak ada point dalam Pancasila yang bertentangan dengan agama. Tapi kita tidak boleh hanya pasif, kedepan Pancasila akan mendapat cobaan berat apalagi pada tahun politik," pungkas Gus Antok. (Syarief Rahman/Abdullah Alawi)Â