Daerah

GP Ansor Bolmong Cetak Kader Kawal NKRI

NU Online  ·  Selasa, 6 Februari 2018 | 05:22 WIB

Bolaang Mongondow, NU Online
Pengurus Cabang Gerakan Pemuda Ansor Nahdlatul Ulama, Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong), Provinsi Sulawesi Utara (Sulut), sukses menggelar kegiatan Diklat Terpadu Dasar (DTD) di Madrasah Tsanawiyah (MTs) Negeri 1 Bolmong pada Jumat-Ahad (2-4/2).

Kegiatan yang dibuka langsung oleh Sekertaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bolaang Mongondow Tahlis Galang yang juga merupakan PCNU Kota Kotamobagu, Sulawesi Utara tersebut dihadiri oleh hampir 300 orang peserta se-Kabupaten Bolaang Mongondow dan sekitarnya.

Kegiatan DTD GP Ansor dan Banser NU yang mengangkat tema Membentuk Kader NU untuk Mengawal NKRI ini mendapat apresiasi dari Ketua Pengurus Wilayah GP Ansor Sulawesi Utara Yusra Alhabsy, ia terharu melihat kerja keras panitia dan antusiasme pemuda Bolaang Mongondow yang terlihat semakin bertambah besar keinginannya untuk ikut di jalan NU dan berkhidmat menjadi kader muda NU.

"Saya mengapresiasi kerja keras panitia pelaksana yang tak kenal lelah sehingga kegiatan ini berjalan dengan baik, dan terimah kasih kepada peserta yang sudah mampu bertahan sampai sekarang, dengan meningkatnya jumlah peserta dan instruktur pusat yang hadir, maka DTD kali ini merupakan kegiatan yang luarbiasa yang pernah saya lihat selama dua tahun kepemimpinan saya di Sulawesi Utara," terang Yusra sembari meneteskan air mata bangga.

Ia juga berharap di wilayahnya semakin banyak lagi yang akan berkhidmat di jalan NU guna mampu membawa kebaikan untuk semuanya.

“Semoga kedepan di Daerah ini semakin banyak lagi yang mau berkhidmat di NU guna mampu membawa kemaslahatan untuk daerah, umat, bangsa dan negara," tutur Yusra yang juga Ketua PKB Bolmong dan Aleg DPRD Bolmong dalam sambutannya sebelum menutup kegiatan DTD Ansor-Banser Bolmong 2018.

Kegiatan ini dihadiri oleh lima orang instruktur dari Pengurus Pusat GP Ansor NU, di antaranya Ustadz Saleh Ramli dan Gus Hi Ahmad Ghufron Siradj. Keduanya kemudian membeiat 194 peserta yang memenuhi syarat dan dinyatakan lulus dalam kegiatan ini.

Perserta yang dibaiat dan resmi menjadi kader NU tersebut di antaranya terdapat seorang camat dan beberapa orang kepala desa yang ada di wilayah Kabupaten Bolaang Mongondow. (Murdani Mokodongan/Fathoni)