Daerah

Forum Bhineka Tunggal Ika, Komitmen Tanggamus Jaga Keragaman

NU Online  ·  Selasa, 27 November 2018 | 12:00 WIB

Forum Bhineka Tunggal Ika, Komitmen Tanggamus Jaga Keragaman

H AM Syafi'i bersama KH Ma'ruf Amin

Tanggamus, NU Online
Pemerintah Daerah Kabupaten Tanggamus berkomitmen menjaga pluralitas (keragaman) yang ada di tengah-tengah masyarakat. Keragaman yang ada ini merupakan sunatullah (ketentuan Allah) dan harus dihormati. Untuk mewadai ini, Pemda Tanggamus membentuk sebuah forum yang dinamakan Forum Bhineka Tunggal Ika.

Menurut Wakil Bupati Tanggamus H AM Syafii, forum tersebut melibatkan semua unsur warga masyarakat yang ada di Kabupaten Tanggamus tanpa memandang suku ras ataupun agama.

"Forum Bhineka Tunggal Ika dibentuk atas kesadaran terhadap adanya pluraritas di Bumi Begawi ini. Forum ini akan menjadi wadah komunikasi semua etnis untuk mempererat persatuan dan kesatuan serta bersinergi dalam melangkah kedepan," katanya.

Hal ini disampaikan Syafi'i kepada warganya pada Peringatan Maulid Nabi yang dihadiri Mustasyar PBNU KH Ma'ruf Amin di Pondok Pesantren PEMNU Talang Padang, Tanggamus, Selasa (27/11).

Selain menjaga kebinekaan melalui forum tersebut, Pemda Tanggamus juga melakukan langkah untuk menanamkan cinta kepada tanah air dan bangsa khususnya kepada para generasi muda.

"Kita merekrut kader kebangsaan di setiap pekon (desa) yang terdiri dari anak-anak muda generasi milenial. Mereka adalah garda utama dalam menjawab tantangan zaman dan persoalan di masyarakat. Mereka memiliki peran strategis untuk mempertahankan dan melanjutkan kepemimpinan bangsa ini," jelasnya.

Selain dua hal tersebut, Pemda Tanggamus juga terus mewujudkan program yang mampu meningkatkan kualitas sumber daya manusia. Diantaranya adalah di bidang kesehatan dengan meluncurkan Program Kartu Lansia.

"Kalau Pak Jokowi punya Kartu Indonesia Sehat (KIS), Tanggamus punya Kartu Lansia. Warga Tanggamus di atas umur 60 tahun akan memiliki hak istimewa dalam pelayanan kesehatan," ungkap pria yang pernah menjadi Ketua PC GP Ansor Tanggamus ini.

Melalui layanan home care di program ini, para lansia tidak perlu risau jika ingin berkonsultasi maupun mendapatkan layanan kesehatan. Melalui program tersebut tim kesehatan akan menyambangi langsung warga yang membutuhkan layanan kesehatan.

Dibidang ekonomi, pemda juga berupaya meningkatkan taraf ekonomi warga dengan mendirikan lembaga-lembaga keuangan syariah di setiap pasar di Tanggamus. Lembaga ini akan membantu para pedagang melalui jasa keuangannya agar masyarakat terlepas dari jeratan para rentenir. (Muhammad Faizin)