Daerah

Fatayat NU DIY ajak Kader Kuatkan Aswaja

NU Online  ·  Ahad, 17 Mei 2015 | 18:00 WIB

Yogyakarta, NU Online
Fatayat Nahdlatul Ulama DIY bersama Forum Daiyah Fatayat NU (Fordaf) menggelar kegiatan workshop Ahlussunnah wal Jama’ah dengan tema “Dakwah Sebagai Upaya Penguatan Aswaja: Peluang dan Tantangan” bertempat di Wisma LPP Meliwis Cottage, Yogyakarta, Sabtu (16/05).
<>
Hadir sebagai narasumber yaitu Dra. Hj. Dewi Ani Endriyanti, salah satu pengurus pusat Fatayat NU. Dalam sambutanya, ia berbicara banyak hal, salah satunya mengenai dampak globalisasi. Dewi menjelaskan bahwa dampak negatif dari globalisasi salah satunya yaitu pudarnya semangat nasionalisme dan patriotisme, serta meningkatnya jiwa individualis.

“Tapi ada juga sisi positif dari terjadinya globalisasi, yaitu semakin cepat dan mudahnya kita dalam berkomunikasi,” tambah Dewi. 

“Kemajuan teknologi harus menjadi inovasi, interaksi dan transportasi sebagai media dakwah dalam upaya memperkuat Aswaja dan NU,” tegasnya.

Dewi menambahkan bahwa penguatan Aswaja bisa dilakukan dengan banyak hal. Salah satunya dengan berdakwah, selain itu juga dengan tulisan-tulisan di media massa, dan dengan keteladanan dan akhlak. 

Workshop Aswaja ini merupakan satu bagian dari rangkaian acara untuk memperingati Harlah ke-65 Fatayat NU pada 25 April yang lalu. 

”Kami berharap di usia yang cukup matang ini, Fatayat NU dapat berkontribusi secara positif dalam pengabdian di masyarakat,” harap Khotimatul Husna, ketua panitia acara. 

Selain Workshop Aswaja, PW Fatayat NU DIY sedang mempersiapkan beberapa kegiatan menarik lainnya, seperti launching gerakan gemar membaca, sosialisasi perempuan antikorupsi, sosialisasi pendewasaan usia nikah, bhakti sosial go green school program, penyuluhan kesehatan reproduksi dan pemeriksaan IVA, serta pengajian akbar yang rencananya akan digelar di Kantor PCNU Bantul. (muhlisin/isma kz/mukafi niam)