Di Solo Maulid Nabi Dirayakan dengan Nikah Massal

Solo, NU Online
Wajah Sugiman (60) dan Sutini (60) tampak bahagia. Senyum manis menghiasi raut muka pasangan yang telah bersama selama hampir 40 tahun tersebut. Mereka juga tak canggung menampakkan kemesraan meski usia sudah tidak lagi muda.
<>
“Kami dahulu menikah secara agama (ijab). Kami belum mampu merayakan pernikahan kami. Namun, setelah mendapat informasi dari salah seorang tetangga kami bahwa ada acara nikah massal ini kami jadi tertarik dan ikut acara ini,” terang Sugiman, Ahad (19/1) pagi.

Tak hanya Sugiman dan Sutini saja yang mengikuti acara Nikah Massal yang diadakan oleh salah satu yayasan di Solo, tapi puluhan pasangan yang berasal dari berbagai Kota Solo juga mengikuti.

Ketua Panitia Nikah Massal, Adib Aji Putra mengatakan, nikah massal yang diberi tema "Wedding on The Street" tersebut digelar sebagai wujud untuk membantu sesama. Di samping itu, juga untuk memperingati hari kelahiran Nabi Muhammad SAW yang jatuh beberapa hari lalu.

“Ada sebanyak 27 pasangan pengantin yang mengikuti acara nikah massal ini. Semuanya gratis, mulai dari pembuatan buku nikah sampai dengan acara resepsi yang digelar di Balaikota,” kata adik pengasuh Pesantren Al-Muayyad Windan, KH Dian Nafi’ tersebut.

Peserta nikah diarak dengan andong hias di area Car Free Day (CFD) Jalan Slamet Riyadi Solo dibawah guyuran hujan.

Usai dikirab di kawasan CFD, pasangan pengantin nikah massal tersebut lalu merayakan resepsi di kawasan Balaikota Solo. (Ajie Najmuddin/Khalik/Mahbib)