Berikan Pemahaman Keagamaan, PWNU Banten Perluas Pengabdian
NU Online · Ahad, 22 Desember 2019 | 00:30 WIB

Suasana para kiai dan Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Banten saat memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW di Pesantren Attaufiqiyah, Baros, Kabupaten Serang, Sabtu (21/12). (Foto: NU Online/Rahman)
Abdul Rahman Ahdori
Kontributor
Serang, NU Online
Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Provinsi Banten bertekad memperluas wilayah pengabdian ke seluruh pesantren yang ada di 8 daerah kabupaten/kota. Kegiatan itu dalam rangka memberikan pemahaman keagamaan melalui tradisi ajaran agama berdasarkan manhaj Ahlussunnah wal Jama'ah (Aswaja).
Komitmen PWNU Banten tersebut disampaikan Ketua PWNU Banten, KH Bunyamin saat memberikan sambutan dalam Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Pesantren Attaufiqiyah, Baros, Kabupaten Serang, Sabtu (21/12). Kegiatan yang mengangkat tema Meneladani Perjuangan Rasullullah dalam Mendidik dan Membangun Peradaban tersebut dihadiri ribuan jamaah dari berbagai daerah di Provinsi Banten.
"Maka tujuan Kami PWNU Banten mengadakan pergerakan NU di Banten ini melalui Maulid, agar para santriawan dan satriawati diberikan pemahaman, diberikan ilmu nanti sama kiai-kiai NU. Agar semuanya bisa memahami apa NU itu sebenarnya,” ujarnya
Ia mengajak seluruh warga NU untuk mengabdi kepada masyarakat dengan berperan aktif di kepengurusan NU. NU memang dibentuk sebagai wadah pengabdian sekaligus dakwah untuk menyebarkan Islam ‘ala Ahlussunnah wal Jama'ah. Ia menyebut ruh dan jasad NU harus bersatu agar kegiatan NU bisa benar-benar optimal di masyarakat.
"Mari kita sama-sama, saya mengajak kepada segenap pengurus, untuk menggerakan NU di Banten, agar antar ruh dan jasad bisa menyatu. Artinya biar pergerakan NU di Banten bisa kelihatan, Jangan sampai NU di Banten ini, bukan hanya ruhnya NU tapi jasadnya juga NU,” tuturnya.
Hadir dalam kesempatan tersebut KH Manarul Hidayah, KH Maemun Ali, KH Ariman Anwar Syuryah, KH Sardani dan ribuan jamaah NU dari berbagai daerah di Banten.
Kontributor: Abdul Rahman Ahdori
Editor: Aryudi AR
Terpopuler
1
Soal Tambang Nikel di Raja Ampat, Ketua PBNU: Eksploitasi SDA Hanya Memperkaya Segelintir Orang
2
Khutbah Jumat: Mempertahankan Spirit Kurban dan Haji Pasca-Idul Adha
3
Rais 'Aam dan Ketua Umum PBNU Akan Lantik JATMAN masa khidmah 2025-2030
4
Khutbah Jumat: Meningkatkan Kualitas Ibadah Harian di Tengah Kesibukan
5
Ketum PBNU Buka Suara soal Polemik Tambang di Raja Ampat, Singgung Keterlibatan Gus Fahrur
6
Jamaah Haji yang Sakit Boleh Ajukan Pulang Lebih Awal ke Tanah Air
Terkini
Lihat Semua