Ansor Way Kanan Obati Masyarakat Dengan Bekam
NU Online · Rabu, 23 Desember 2015 | 06:12 WIB
Way Kanan, NU Online
Pimpinan Cabang Gerakan Pemuda Ansor Kabupaten Way Kanan, Lampung, merekrut sejumlah pemuda untuk belajar teknik pengobatan hijamah atau bekam (mengeluarkan darah kotor).
<>
Pada Pendidikan Kepemimpinan Dasar (PKD) Ansor IV, serta Pendidikan dan Pelatihan Dasar (Diklatsar) IX Barisan Ansor Serbaguna (Banser) di Masjid Al Muhajirin (Pondok Pesantren Riyadlotut Thullab), Kampung Bumi Baru, Kecamatan Blambangan Umpu pada 24 hingga 27 Desember 2015, mereka siap turun ke lapangan untuk membantu mengobati sejumlah penyakit.
"Bekam merupakan penyembuhan alternatif bagi sejumlah penyakit dan biayanya murah," ujar warga Kampung Bumi Baru, Junaidi Hermawan di Blambangan Umpu, Rabu (23/12).
Dalam beberapa pekan, Juniardi mendalami terapi bekam bersama Ketua PC GP Ansor Way Kanan Gatot Arifianto. "Saya senang telah belajar bekam karena keterampilan ini bisa membantu untuk menyembuhkan sejumlah penyakit," ujar Junaidi yang mengikuti Diklatsar Banser di Way Kanan di tahun 2013.
Senada dengan Junaidi, Ketua Alumni Pesantren Kilat Bimbingan Belajar Pasca Ujian Nasional (Sanlat BPUN) Way Kanan 2015 Disisi Saidi Fatah mengaku senang memiliki keterampilan bekam melalui Gerakan Pemuda Ansor dan siap turun di lapangan.
"Ketika saya mendengar kata bekam saya tidak tahu apa itu dan bagaimana caranya serta manfaatnya. Namun ketika saya dekat dengan GP Ansor Way Kanan, saya jadi mengerti dan tahu apa itu bekam, bahkan saya sudah berkali-kali melakukan bekam," ujar Disisi yang belajar bekam sejak Mei 2015 itu.
Menurut dia, banyak sekali manfaat didapatkan setelah berbekam, yakni badan terasa enteng, tidak kaku, dan stamina bertambah.
"Awalnya saya takut karena bekamnya ditusuk pakai jarum namun setelah saya melakukan uji coba pertama kali ternyata tidak sakit. Setelah mengenal Ansor banyak sekali yang saya dapatkan, terutama untuk keterampilan, salah satunya adalah bekam. Ayo bekam dan rasakan manfaatnya," kata Disisi lagi.
Bekam merupakan metode pengobatan sejak jaman Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam sebagai salah satu pengobatan alternatif untuk tubuh. Dengan rutin atau secara berkala berbekam, maka akan dapat merasakan manfaatnya bagi tubuh.
Berdasarkan sejumlah literasi dan pengakuan, bekam bisa menyembuhkan penyakit seperti stroke, mengeluarkan darah kotor yang merupakan darah yang terkontaminasi racun dalam tubuh dan mampu memperbaiki fungsi organ dalam tubuh yang terganggu, menambah antibody tubuh atau membunuh kuman penyakit yang merugikan.
Praktik bekam GP Ansor Way Kanan akan digelar selama kegiatan berlangsung di Kampung Bumi Baru dengan biaya terjangkau, Rp25 ribu untuk enam titik. (Syuhud Tsaqafi/Mahbib)
Terpopuler
1
Rais Aam PBNU dan Sejumlah Kiai Terima Penghargaan dari Presiden Prabowo
2
DPR Ketok Palu, BP Haji Kini Sah Jadi Kementerian
3
Penerapan Sumpah dan Bukti di Pengadilan Islam: Studi Qasamah dalam Kasus Pembunuhan
4
Wajib Selektif! Ini Tips Islam Memilih Calon Pasangan Hidup yang Tepat dan Berkah
5
DPR-Pemerintah Sepakati RUU Haji dan Umrah Dibawa ke Paripurna untuk Disahkan
6
Gus Faiz Sampaikan Cara Rayakan Bulan Lahir Nabi Muhammad
Terkini
Lihat Semua