Jakarta, NU Online
Pengurus Lembaga dan Lajnah di lingkungan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) periode 2010-2015 akan dilantik besok, Selasa 1 Juni 2010, oleh Rais Am PBNU KH Sahal Mahfudh dan Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Siradj. Pelantikan diadakan pada pukul 19.30 WIB di aula gedung Pegadaian Pusat, Jl Kramat Raya, tepatnya di samping kantor PBNU.
Lembaga dan lajnah adalah dua dari tiga perangkat organisasi NU. Perangkat lainnya adalah badan otonom. Dalam pasal 18 ayat 1 Anggaran Rumah Tangga (ART) NU disebutkan: ”Lembaga adalah perangkat organisasi Nahdlatul Ulama yang berfungsi sebagai pelaksana kebijakan Nahdlatul Ulama berkaitan dengan suatu bidang tertentu.”<>
Sementara untuk lajnah dijelaskan dalam Pasal 19 ayat 1: ”Lajnah adalah perangkat organisasi Nahdlatul Ulama untuk melaksanakan program Nahdlatul Ulama yang memerlukan penanganan khusus.”
Muktamar ke-32 NU di Makassar akhir Maret 2010 kemarin, sebagaimana dituangkan dalam Pasal 18 ayat 6 ART NU menyepakati adanya 14 lembaga yakni Lembaga Dakwah Nahdlatul Ulama (LDNU), Lembaga Pendidikan Maarif Nahdlatul Ulama (LP Maarif NU), Rabithah Ma'ahid al Islamiyah (RMI), Lembaga Perekonomian Nahdlatul Ulama (LPNU), Lembaga Pengembangan Pertanian Nahdlatul Ulama (LP2NU), Lembaga Kemaslahatan Keluarga Nahdlatul Ulama (LKKNU), dan Lembaga Kajian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia (Lakpesdam).
Lembaga lainnya; Lembaga Bantuan Hukum (LBHNU), Lembaga Seni Budaya Muslimin Indonesia (Lesbumi), Lembaga Amil Zakat Nahdlatul Ulama (LAZNU), Lembaga Waqaf dan Pertanahan Nahdlatul Ulama (LWPNU), Lembaga Bahtsul Masail Nahdlatul Ulama (LBMNU), Lembaga Ta'mir Masjid Nahdlatul Ulama (LTMNU), dan Lembaga Kesehatan Nahdlatul Ulama (LKNU).
Sementara untuk lajnah sebagaimana dituangkan dalam pasal 19 ayat 3 ART NU, ada tiga lajnah yakni Lajnah Falakiyah Nahdlatul Ulama (LFNU), Lajnah Ta'lif wan Nasyr Nahdlatul Ulama disingkat (LTNNU), dan Lajnah Pendidikan Tinggi Nahdlatul Ulama, disingkat (LPTNU).
Untuk lembaga pada periode ini tidak ada penambahan atau pengurangan, kecuali ada dua nama lembaga yang disesuaikan yakni LAZNU yang sebelumnya LAZISNU, dan LKNU yang sebelumnya LPKNU. Sementara ada satu lajnah baru pada periode ini yakni LPTNU.
Berdasarkan keterangan panitia pelantikan di sekretatriat PBNU, pelantikan pada Selasa malam besok hanya diikuti oleh pengurus harian lembaga dan lajnah yang terdiri dari ketua dan wakilnya, sekretaris dan wakilnya, serta bendahara dan wakilnya. Panitia telah menghubungi nama-nama yang tercantum dalam daftar pengurus harian lembaga dan lajnah yang telah disusun dalam arapt PBNU
Adapun nama-nama pengurus baru lembaga dan lajnah PBNU baru akan dipublikasikan pada saat pelantikan nanti. ”Nama-nama pengurus baru akan kita umumkan nanti pada saat pelantikan saja,” kata Wakil Sekretaris PBNU Imdadur Rahmat kepada NU Online ketika diminta ’bocoran’ nama-nama pengurus baru. (nam)
Pengurus Lembaga dan Lajnah di lingkungan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) periode 2010-2015 akan dilantik besok, Selasa 1 Juni 2010, oleh Rais Am PBNU KH Sahal Mahfudh dan Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Siradj. Pelantikan diadakan pada pukul 19.30 WIB di aula gedung Pegadaian Pusat, Jl Kramat Raya, tepatnya di samping kantor PBNU.
Lembaga dan lajnah adalah dua dari tiga perangkat organisasi NU. Perangkat lainnya adalah badan otonom. Dalam pasal 18 ayat 1 Anggaran Rumah Tangga (ART) NU disebutkan: ”Lembaga adalah perangkat organisasi Nahdlatul Ulama yang berfungsi sebagai pelaksana kebijakan Nahdlatul Ulama berkaitan dengan suatu bidang tertentu.”<>
Sementara untuk lajnah dijelaskan dalam Pasal 19 ayat 1: ”Lajnah adalah perangkat organisasi Nahdlatul Ulama untuk melaksanakan program Nahdlatul Ulama yang memerlukan penanganan khusus.”
Muktamar ke-32 NU di Makassar akhir Maret 2010 kemarin, sebagaimana dituangkan dalam Pasal 18 ayat 6 ART NU menyepakati adanya 14 lembaga yakni Lembaga Dakwah Nahdlatul Ulama (LDNU), Lembaga Pendidikan Maarif Nahdlatul Ulama (LP Maarif NU), Rabithah Ma'ahid al Islamiyah (RMI), Lembaga Perekonomian Nahdlatul Ulama (LPNU), Lembaga Pengembangan Pertanian Nahdlatul Ulama (LP2NU), Lembaga Kemaslahatan Keluarga Nahdlatul Ulama (LKKNU), dan Lembaga Kajian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia (Lakpesdam).
Lembaga lainnya; Lembaga Bantuan Hukum (LBHNU), Lembaga Seni Budaya Muslimin Indonesia (Lesbumi), Lembaga Amil Zakat Nahdlatul Ulama (LAZNU), Lembaga Waqaf dan Pertanahan Nahdlatul Ulama (LWPNU), Lembaga Bahtsul Masail Nahdlatul Ulama (LBMNU), Lembaga Ta'mir Masjid Nahdlatul Ulama (LTMNU), dan Lembaga Kesehatan Nahdlatul Ulama (LKNU).
Sementara untuk lajnah sebagaimana dituangkan dalam pasal 19 ayat 3 ART NU, ada tiga lajnah yakni Lajnah Falakiyah Nahdlatul Ulama (LFNU), Lajnah Ta'lif wan Nasyr Nahdlatul Ulama disingkat (LTNNU), dan Lajnah Pendidikan Tinggi Nahdlatul Ulama, disingkat (LPTNU).
Untuk lembaga pada periode ini tidak ada penambahan atau pengurangan, kecuali ada dua nama lembaga yang disesuaikan yakni LAZNU yang sebelumnya LAZISNU, dan LKNU yang sebelumnya LPKNU. Sementara ada satu lajnah baru pada periode ini yakni LPTNU.
Berdasarkan keterangan panitia pelantikan di sekretatriat PBNU, pelantikan pada Selasa malam besok hanya diikuti oleh pengurus harian lembaga dan lajnah yang terdiri dari ketua dan wakilnya, sekretaris dan wakilnya, serta bendahara dan wakilnya. Panitia telah menghubungi nama-nama yang tercantum dalam daftar pengurus harian lembaga dan lajnah yang telah disusun dalam arapt PBNU
Adapun nama-nama pengurus baru lembaga dan lajnah PBNU baru akan dipublikasikan pada saat pelantikan nanti. ”Nama-nama pengurus baru akan kita umumkan nanti pada saat pelantikan saja,” kata Wakil Sekretaris PBNU Imdadur Rahmat kepada NU Online ketika diminta ’bocoran’ nama-nama pengurus baru. (nam)
