Kudus, NU Online
Setelah sukses mendirikan kampus Akademi kebidanan Muslimat NU, dalam waktu dekat pengurus cabang NU (PCNU) Kudus berencana membangun balai pendidikan dan latihan (diklat). Menurut rencana balai tersebut dibangun ber- lantai 3 di atas tanah seluas 5000 m2 di komplek Kampus Akbid Muslimat NU Jl Lambao Bae Kudus.
Ketua PCNU Kabupaten Kudus KH Khusnan MS mengatakan pembangunan gedung diklat ini menjadi salah satu bentuk tanggung jawab NU dalam upaya menunjang peningkatan kualitas sumber daya manusia.Gedung diklat.<>
“Balai ini akan menjadi tempat pelatihan dalam mencetak kader-kader NU yang terampil dan berkualitas dalam segala hal,” ujarnya di kantor NU Kudus kemarin.
Menurut Khusnan, peningkatan-peningkatan tenaga teknis dengan pelatihan dan penataran terus dilakukan NU Kudus. Namun, kadang mengalami hambatan karena NU Kudus belum memiliki balai diklat yang representatif.
“Insya Allah tahun ini kita upayakan berdiri gedung tersebut. Kami mohon do’a restu dan dukungan ulama, kyai, pengusaha dan kaum nahdliyyin,” harapnya.
Saat ini, PCNU Kudus sudah mulai melakukan penggalangan dana pembangunan balai diklat dengan mencetak kartu infaq yang akan dibagikan kepada dermawan dan warga NU yang masing-masing lembarnya senilai Rp 20.000,-.
“Selain itu, kami juga menggalang melalui dana melalui siswa-siswi madrasah di lingkungan Ma’arif NU Kudus,” jelas KH Khusnan. (adb)
Setelah sukses mendirikan kampus Akademi kebidanan Muslimat NU, dalam waktu dekat pengurus cabang NU (PCNU) Kudus berencana membangun balai pendidikan dan latihan (diklat). Menurut rencana balai tersebut dibangun ber- lantai 3 di atas tanah seluas 5000 m2 di komplek Kampus Akbid Muslimat NU Jl Lambao Bae Kudus.
Ketua PCNU Kabupaten Kudus KH Khusnan MS mengatakan pembangunan gedung diklat ini menjadi salah satu bentuk tanggung jawab NU dalam upaya menunjang peningkatan kualitas sumber daya manusia.Gedung diklat.<>
“Balai ini akan menjadi tempat pelatihan dalam mencetak kader-kader NU yang terampil dan berkualitas dalam segala hal,” ujarnya di kantor NU Kudus kemarin.
Menurut Khusnan, peningkatan-peningkatan tenaga teknis dengan pelatihan dan penataran terus dilakukan NU Kudus. Namun, kadang mengalami hambatan karena NU Kudus belum memiliki balai diklat yang representatif.
“Insya Allah tahun ini kita upayakan berdiri gedung tersebut. Kami mohon do’a restu dan dukungan ulama, kyai, pengusaha dan kaum nahdliyyin,” harapnya.
Saat ini, PCNU Kudus sudah mulai melakukan penggalangan dana pembangunan balai diklat dengan mencetak kartu infaq yang akan dibagikan kepada dermawan dan warga NU yang masing-masing lembarnya senilai Rp 20.000,-.
“Selain itu, kami juga menggalang melalui dana melalui siswa-siswi madrasah di lingkungan Ma’arif NU Kudus,” jelas KH Khusnan. (adb)
