Utusan Pengurus Cabang Istimewa Nahdlatul Ulama (PCINU) Malaysia datang ke perhelatan Muktamar ke-32 NU di Makassar dengan membawa isu netralitas NU dari politik praktis.
"Kami prihatin dengan kondisi NU yang sering dibawa ke dalam ranah politik praktis. Saat pemilu lalu, kami NU cabang luar negeri telah menunjukkan netralitas NU," ujar Ketua PCI NU Malaysia, Amin Fadlillah di Chow Kit, Kuala Lumpur, Ahad (21/3).<>
Lebih lanjut, Amin juga menyatakan, warga Nahdliyin di Malaysia pun tidak ketinggalan ikut menyampaikan dukungannya kepada salah satu kandidat dalam muktamar di Makassar.
"Kami tetap melihat perkembangan di arena muktamar nanti, namun aspirasi kaum Nahdliyin di Kuala Lumpur dan sekitarnya sepertinya arahnya ke Gus Sholah," ungkapnya.
Amin mengatakan, kecenderungan dukungan warga Nahdliyin di Kuala Lumpur dan sekitarnya kian kuat kepada Gus Sholah, sapaan akrab Salahuddin Wahid setelah melakukan survei dan penjajakan kepada pengurus ranting. Pengurus NU Kuala Lumpur juga sudah turun langsung ke 27 ranting yang tersebar di Kuala Lumpur dan Selangor untuk menyerap aspirasi warga Nahdliyin. (min)