Selain mengembangkan Kelompok Bimbingan Ibadah Haji (KBIH) dan Koperasi, PC Muslimat NU Kabupaten Brebes membuka layanan masyarakat. Terbaru, guna meningkatkan derajat kesehatan masyarakat, Yayasan Kesejahteraan Muslimat Nahdlatul Ulama (YKM NU) Brebes membuka layanan kesehatan. Layanan ini terbuka untuk masyarakat umum. Pelayanan yang diberikan berupa Pengobatan Umum dan Pelayanan Kesehatan Ibu dan Anak.
“Menyongsong Indonesia Sehat 2010, kami membuka layanan kesehatan,” ujar Wakil Ketua Pimpinan Cabang Muslimat NU Brebes Hj. Nur Halimah di Sekretariat PC Muslimat NU Jalan KH. Kholid Barat, Kelurahan Pasarbatang, Brebes Senin (23/11).<>
Menurut Nur Halimah, untuk sementara pelayanan dibuka dua kali dalam seminggu. Pelayanan tersebut setiap Rabu Siang jam 16.00 – 18.00 dan Jumat Pagi pukul 08.00 – 10.00 WIB. Pelayanan dipusatkan di Balai Pengobatan (BP) dan Balai Kesehatan Ibu dan Anak (BKIA) ‘Annisa’ Muslimat NU. “Kegiatan ini telah berlangsung sejak dua bulan yang lalu. Dan Al hamdulillah, minimal melayani 10 pasien dalam sehari,” tuturnya.
Pelayanan ini, sambungnya, tidak digratiskan. Tapi ada bisyaroh Rp 15 ribu sekadar pengganti biaya obat. Untuk tenaga medis ditangani oleh relawan yakni dr. Herliana Mahmudin dan Bidan Ramuna.
Dari data yang ada, sebagian pasien menderita penyakit ringan seperti flu, pilek, gatal, pelayanan ibu hamil dan lain-lain. Bila mendapatkan pasien berat dirujuk ke Rumah Sakit terdekat. “Kami sudah kerja sama dengan salah satu rumah sakit,” paparnya.
Selain membuka layanan kesehatan, lanjutnya, YKM NU juga membuka layanan anak asuh bagi anak yatim dan anak terlantar. Layanan Anak Asuh yang diberi Darul Hadlonah ini memiliki 25 anak asuh. Mereka sementara masih dititipkan pada para Nahdliyin Aghni meningat Asrama belum jadi.
Nur Halimah beralasan, dipilihnya nama Darul Hadlonah bukan Darul Yatama karena yang diasuh tidak hanya anak yatim piatu saja. Tapi anak-anak terlantar, anak miskin dan lain-lain bisa kami tampung. Sehingga segmentnya lebih luas. “Insya Allah dalam tahun 2010 asrama Darul Hadlonah sudah jadi,” pungkasnya. (was)