Jakarta, NU.Online
Kalangan partai Republik di Kalifornia bereaksi marah terhadap keputusan pengadilan yang menunda pemungutan suara mengenai masa depan gubernur negara bagian yang berasal dari Partai Demorkat, Gray Davis.
Pengadilan federal the Ninth Circuit memutuskan bahwa pemungutan suara harus ditunda karena khawatir mesin-mesin 'voting' yang sudah ketinggalan zaman bisa mempengaruhi kelompok-kelompok ras minoritas.Pemilihan 'recall' yang direncanakan pada tanggal 7 Oktober itu dilaksanakan ketika para lawan Davis yang mengeritik cara dia menangani perekonomian, berhasil mengumpulkan cukup tanda tangan dari para pemilih. Kalangan Republik ingin sekali menguasai kembali negara bagian yang paling kuat itu sebelum pemilihan presiden tahun depan.
<>Kantor berita BBC, mengatakan keputusan pengadilan itu dicela oleh Republik sebagai keputusan yang bermotifkan politik, dan mereka pasti akan naik banding. Semua partai diberi waktu tujuh hari untuk mengajukan banding.
Mesin pelubang kartu
Berbagai kelompok hak sipil mengatakan penggunaan mesin pemungutan suara pelubang kartu, yang sama dengan mesin yang dipakai di Florida dan sempat menyebabkan krisis kosntitusional dalam pemilihan presiden tiga tahun silam, bisa berarti banyak suara pemilih kulit hitam dan Hispanic yang tidak akan terhitung. Ada pepatah dalam hukum yang mengatakan keadilan ditunda adalah keadilan yang diinjak
Tiga hakim di pengadililan itu --salah satu yang paling liberal di Amerika Serikat-- sependapat dengan mengatakan bahwa pemungutan suara itu harus ditunda sampai ada mesin baru yang lebih bagus tahun depan.Akan tetapi orang-orang Republik mengatakan penundaan akan menolong Davis, dan mendesak sekretaris negara bagian Kalifornia --seorang Demokrat-- agar mengajukan banding atas keputusan itu.
Para pejabat negara bagian Kalifornia hari Selasa ini nanti akan mengumumkan apakah mereka akan naik banding atau tidak. Aktor Hollywood, Arnold Scharzenegger, yang tampail sebagai salah satu calon unggulan, mengatakan : "Secara historis, kalangan pengadilan membela hak-hak pemilih, dan saya harapkan pengadilan akan melakukan itu lagi.
Calon Republik lainnya, senator negara bagian, Tom McClintock, menyebut keputusan pengadilan itu anti-demokrasi, otoriter, dan tidak bersifat Amerika. "Ada pepatah di dalam hukum yang menyebutkan bahwa keadilan yang ditunda adalah keadilan yang diinjak," katanya. Gubernur Davis mengatakan dia menduga keputusan itu akan dinaik-bandingkan, dan dia siap menyelenggarakan pemilihan "kapan saja pengadilan mengatakan kepada saya agar dilaksanakan". (BBC/Cih)