Brisbane, NU Online
Sebagian kaum Muslim di Australia telah memulai puasa Ramadhan 1425 Hijriah hari Jumat, sedangkan lainnya baru memulainya pada Sabtu. Di antara mereka yang telah memulai puasa sejak Jumat itu adalah masyarakat Indonesia serta jamaah dari sejumlah masjid di sekitar Brisbane.
Menurut laporan Antara, sejumlah warga Muslim Indonesia yang tergabung dalam Perhimpunan Masyarakat Muslim Brisbane (IISB) telah menyelenggarakan shalat Tarawih pertama mereka Kamis malam. Pada hari kedua tarawih yang berlangsung di Musholla jalan Upland kampus Universitas Queensland (UQ), St.Lucia, mereka tampak bergabung dengan para jamaah lain yang baru memulai puasa Sabtu. Shalat Tawarih di sekitar kampus UQ itu diselenggarakan Perhimpunan Mahasiswa Islam UQ (MSA-UQ).
<>Bush Ucapkan Pesan Ramadhan
Sementara itu sekutu terdekat Australia AS melalui Presidennya George W. Bush menyampaikan selamat puasa bulan Ramadhan bagi umat Muslim di Amerika Serikat dan seluruh dunia. Dalam pesan tertulisnya, Bush mengatakan bahwa Ramadhan merupakan bulan suci bagi kaum Muslim untuk mengingatkan ketergantungan mereka pada Tuhan dengan melakukan puasa dan beramal.
Ramadhan, kata Bush, adalah juga bulan turunnya Al Qur’an kepada Nabi Muhammad yang mengajarkan pentingnya keadilan, kasih sayang dan kedamaian."Qu’ran telah membimbing jutaan umat selama berabad-abad," kata Bush.
Sejarah Amerika telah mengajarkan kami untuk menerima orang-orang dari berbagai kepercayaan," tambahnya. Warga AS yang menganut Islam, kata Bush, juta telah berperan membangun negara dan memperkaya keragaman budaya.Umat Muslim di Amerika Serikat yang berjumlah sekitar tujuh juta orang memulai ibadah puasa hari Jumat (15/10).Di New York sendiri terdapat sekitar 800.000 Muslim dan 200 masjid, termasuk di antaranya Masjid Al Hikmah yang dikelola oleh komunitas Muslim Indonesia di kota tersebut. (bbc/atr/cih)