Warta

LKNU Targetkan 500 Warga NU Teroperasi Gratis

Sabtu, 18 Februari 2012 | 09:06 WIB

Jombang, NU Online
Antusias warga NU mengikuti Operasi Katarak Gratis yang digelar Lembaga Kesehatan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama yang digelar di Rumah Sakit Unipdu Medika Peterongan membludak. Tidak kurang 150 lebih warga mendaftarkan agar bisa dioperasi.<>

Dimas Cindarbumi salah satu warga asal Bandarkedungmulyo mengatakan, dirinya sangat berharap bisa ikut operasi katarak gratis yang digelar di Rumah Sakit Unipdu, Sabtu (18/2). 

“Operasi ini sangat membantu warga, apalagi gratis. Karena operasi diluar bisa mencapai Rp 5 hingga 7 juta,” ujarnya mengatakan.

Dimas mengatakan, dirinya sudah menderita katarak sejak dua tahun lalu, sehingga kebiasaan aktif di organisasi NU agak terganggu karena tidak berani keluar malam. 

“Karenanya saya berharap bisa dioperasi hari ini, agar bisa aktif lagi,” imbuh lelaki yang dikenal aktif di kalangan pengurus NU Jombang ini menambahakan.

Wakil ketua LK PBNU, dr Zulfikar As’ad mengatakan operasi katarak gratis ini atas kerjasama LK PBNU, PT Sido Muncul dan Persatuan Dokter Mata Indonesia.  “PBNU manargetkan 500 warganya bisa dioperasi secara gratis,” tuturnya disela-sela pemeriksaan pasien yang sedang antri menunggu giliran.

Gus Ufiq yang juga Direktur RS Unipdu Medika ini menambahakan, operasi katarak di Jombang kali ini adalah yang kedua setelah Surabaya beberapa waktu lalu. Targetnya kegiatan pelayanan kesehatan bagi warga miskin di Jombang ini sebanyak 50 orang bisa dioperasi.

”Seperti di Surabaya kemarin dari 130 pendaftar hanya 26 orang yang dapat dioperasi. Semoga di Jombang bisa lebih banyak, 50 warga miskinlah yang bisa dioperasi,” imbuhnya.

Masih menurut Gus Ufiq, LK PBNU bersama Persatuan Dokter mata telah menyediakan dokter sebanyak 11 orang, 5 dokter diantaranya adalah spesialis mata.  Mereka yang akan melakukan operasi. Untuk bisa dioperasi harus melalui pemeriksaan termasuk tidak memiliki darah tinggi, serta dalam kondisi sehat badannya.

“Untuk satu kali operasi, setiap pasien dibutuhkan waktu rata-rata 30 menit. Kalau 50orang berarti sore baru tuntas," tandasnya seraya mengatakan, jika nanti masih ada kita laksanakan kesesokan harinya.

LK PB NU sendiri menargetkan pad tahun 2012 ini bisa melakukan operasi katarak sebanyak 500 warga miskin. Dengan pembagaian 150 di Jawa Timur, 150 di Jawa Tengah dan sisanya di luar jawa.

”Karena angka katarak di Indonesia sangat tinggi, kira-kira 3 banding perseribu yangmenderita katarak,” pungkasnya.


Redaktur     : Syaifullah Amin
Kontributor : Muslim Abdurrahman


Terkait