Sehari sebelum puasa, kawasan makam Sunan Ampel ramai dipadati pengunjung. Menurut Mahmuji, takmir masjid sekaligus kepala keamanan, pengunjung diperkirakan mencapai ratusan ribu, Jumat (21/8).
Apalagi, lanjut Mahmuji, peziarah bakal kian banyak mengingat hari ini adalah Jumat legi. "Bagi sebagian orang, Jumat legi dianggap keramat," ujarnya seperti dilansir beritajatim.com.<>
Sementara untuk ziarah, ada tiga makam utama yang menjadi tujuan yakni makam Sunan Ampel dan makam kedua muridnya yang dikenal dengan nama Mbah Bolong dan Mbah Soleh.
Seperti diketahui, Sunan Ampel atau R. Ahmad Rahmatullah merupakan penyebar Islam pertama di Pulau Jawa. Sedangkan Mbah Soleh terkenal bernyawa sembilan dan mempunyai makam berjumlah sembilan pula.
Ceritanya, ketika Mbah Soleh wafat untuk pertama kalinya, Sunan Ampel merasa kehilangan muridnya yang paling rajin dalam mengerjakan pekerjaan. Tak ayal, konon saat Sunan Ampel berandai-andai Mbah Soleh hidup, maka Mbah Soleh pun hidup kembali atas pengabulan doa Sunan Ampel tersebut.
Kejadian itu berulang hingga delapan kali. Baru setelah Sunan Ampel wafat, setelah itu pula Mbah Soleh tidak hidup kembali. Untuk itulah, Mbah Soleh mempunyai makam berjumlah sembilan.
Sedangkan Mbah Bolong, terkenal sebagai penunjuk kiblat pada awal berdirinya Masjid Ampel. Ajaib, setelah Mbah Bolong melubangi tembok masjid sampai berlubang, tampak Ka'bah di ujung lubang tersebut. Karena itulah dia dijuluki dengan Mbah Bolong. (mad)