Warta

Haji Baru Usai, Sejumlah Provinsi Kehabisan Kuota

Selasa, 23 Maret 2004 | 07:05 WIB

Jakarta, NU Online
Pelaksanaan haji tahun 3004 baru saja berakhir, namun  kuota untuk musim haji 2005  di  11 provinsi dinyatakan  habis. Demikian dijelaskan  Kepala Biro Hukum dan Humas Departemen Agama Arifin Nurdin kepada wartawan di Jakarta, Selasa.

Dijelaskan,  kesebelas provinsi tersebut antara lain DKI Jakarta, DIY, Jawa Timur, Jawa Barat, Banten, Nusa Tenggara Barat, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, Sulawesi Selatan, Gorontalo dan Papua.

<>

‘‘Jumlah pendaftar tabungan hingga kemarin 166.282 orang,’’ jelasanya. Jumlah tersebut termasuk jemaah yang pada tahun 2004 gagal berangkat karena kuotanya dibatalkan. Mereka yang uangnya tidak ditarik dipastikan berangkat tanpa menambah ongkos BPIH bila terjadi kenaikan.

Jumlah jamaah yang kuotanya dibatalkan pada musim haji 2004 lalu sebanyak  29.974 orang. Dari jumlah tersebut, 2.751 orang ternyata bisa berangkat menunaikan ibadah haji pada tahun 2004 yang baru usai. Sementara yang menarik kembali ongkos BPIHnya 2.138 orang. ‘’Tersisa 25.085 orang. Dan mereka dijamin keberangkatannya.’’

Mengenai uang setoran BPIH jamaah batal kuota itu, Arifin mengatakan sudah dikembalikan ke bank penerima setoran masing-masing. ‘’Dikembalikan ke rekening jamaah,’’ katanya. Uang tersebut ditarik Depag dari Bank Indonesia kemudian dimasukkan ke rekening calon haji (calhaj) di bank penerima setoran.

Di lain provinsi yang belum penuh, berdasarkan data Siskohat, provinsi Nanggroe Aceh Darussalam memiliki porsi 5.500. Dari jumlah itu, baru terisi 2.620. Sumatera Utara memiliki porsi 7.500 dan baru dipenuh 4.680. Sumatera Barat memiliki porsi 4.500 dan baru diisi 3.453. Riau diberi jatah 6.250 terisi 6.152. Jambi memiliki porsi 2.000 dan sudah terisi 1.488.

Sumatera Selatan memiliki porsi 4.000 dan sudah terisi 2.939. Bengkulu dari 700 porsi baru terisi 25. Provinsi Lampung memiliki porsi 2.750 dan baru terisi 485. Provinsi DKI Jakarta dari 13.500 terisi penuh. Jabar dengan porsi 23.700 juga terisi penuh. Jawa Tengah yang memiliki porsi 19.700 baru terisi 16.695. Daerah Istimewa Yogyakarta porsinya 2.500 sudah terisi penuh. Daerah Jawa Timar juga sudah penuh 34.000. Banten dari 5000 porsinya sudah habis seluruhnya.

Provinsi Bali baru memenuhi 117 porsi dari 850, NTB penuh 5.000 porsi, NTT dari 500 porsi baru terpakai 32, Kalbar memiliki porsi 1.500 dan sudah terpakai 592. Porsi haji provinsi Kaltim sebanyak 6.950 habis, Sulut dari 600 porsi terisi 146. Sulteng dari 2.300 baru terisi 2.011. Sulsel memiliki porsi 21.500 dan sudah habis. Sultra dari 2.400 tersisa 1.781. Maluku dari 600 porsinya masih tersisa 196.

Provinsi Papua memiliki porsi 1.350 dan sudah penuh. Provinsi Bangka Belitung Belun satupun terisi dari 700 porsi yang diberikan. Sedangkan Gorontalo dari 450 seluruhnya sudah terisi. Jika hingga hari terakhir pelunasan masing-masing provinsi tidak dapat memenuhi kuota, maka jatah tersebut dapat diperebutkan secara nasional, demikian ditambahkan Kasubdit Penyuluhan Haji Depag RI Drs KH Muchtar Ilyas kepada NU Online. (MA/dp)


Terkait