‘Walimatul Kanda’ Tampung Keluhan Warga Nahdliyin
Jumat, 21 Januari 2011 | 03:44 WIB
Warga Nahdlatul Ulama atau nahdliyin di desa Kalierang, Kecamatan Bumiayu, Kabupaten Brebes memiliki aktifitas dadakan yang diberi nama unik, ‘walimatul kanda”. Kegiatan ini dilakukan dalam rangka mewadahi keluhan para nahdiyin.
“Pertanyaan-pertanyaan yang sering muncul menyangkut persoalan keagamaan sampai persoalan ekonomi warga nahdiyin yang kebanyakan adalah golem atau golongan lemah,” tutur sekretaris NU setempat Nurhepi kepada kontributor NU Online Syamsul Maarif di Brebes, Kamis (20/1).<>
Rais Syuriyah Ranting NU Kalierang, H Fahrurrozi, menyambut dan mengamini kegiatan-kegiatan tersebut yang diharapkan bisa rutin dilaksanakan, sebagai upaya pembelajaran terhadap warga nahdiyin dan masyarakat pada umumnya.
“Kegiatan semacam itu juga bertujuan untuk menyebarkan syiar Ahlussunnah wal Jamaah sebagaimana yang telah dikitabkan oleh pendiri NU, KH Hasyim Asyari,” tambahnya.
Ketua Ranting NU M. Sofwan yang juga menjabat sebagai Kepala Desa mengungkapkan, pihaknya terus berupaya menggairahkan tradisi NU seperti tahlilan, shalawatan dan batsul masail.
Ia sendiri mengaku sering mengundang melalui SMS untuk berkumpul mengadakan tahlil, acara syukuran dan rapat-rapat untuk membahas persoalan tertentu. (nam)