Pesantren

Pesantren Tebuireng Latih Guru TPQ dengan Metode Ajar Kreatif

Ahad, 21 September 2014 | 12:14 WIB

Jombang, NU Online
Pesantren Tebuireng Jombang mengadakan pendidikan dan pelatihan (diklat) untuk guru Taman Pendidikan Qur’an (TPQ). Diklat melalui Lembaga Sosial Pesantren Tebuireng (LSPT) berlangsung di gedung KH Yusuf Hasyim lt 2, pesantren tersebut.
<>
Seperti yang dilansir Tebuireng Online, acara yang diikuti oleh sekitar 30 guru TPQ tersebut diadakan selama tiga hari mulai dari hari ini(20/09) sampai dengan Senin(22/09). Ke-30 peserta tersebut adalah para guru TPQ yang berada dalam naungan LSPT.

Dalam diklat tesebut diberikan metode dan cara-cara mengajar yang kreatif dan efektif, agar para murid tertarik dan semakin senang belajar al-Qur’an.

“Acara ini adalah tahap awal untuk meningkatkan kualitas tenaga pengajar di lembaga-lembaga  TPQ sehingga para pengajar khususnya yang berada di bawah naungan LSPT mempunyai standar bagus dalam mendidik para murid”, ungkap ketua panitia diklat guru TPQ ini, M. Nizar dalam kesempatan wawancara.

“Mungkin selanjutnya kami akan mengembangkan pelatihan semacam ini di tingkat yang lebih luas, bisa jadi se kabupaten Jombang,” tambah mantan Ketua Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia Komisariat Hasyim Asy’ari Tebuireng ini.

Acara yang dibuka oleh ketua LSPT, Muhammad As’ad dan melibatkan sejumlah tutor handal ini, diharapkan  bisa memberikan bekal yang cukup untuk para guru TPQ agar sukses dalam mendidik para murid dan menjadikan TPQ menjadi lembaga pendidikan yang bermutu dan berkualitas untuk generasi islam yang qur’ani. (Abror/Abdullah Alawi)

 

 


Terkait