Grobogan, NU Online
Ratusan santri mengikuti pawai ta’aruf dalam rangka memperingati haul Kiai Midkhol di Selo, Tawangharjo, Grobogan, Jawa Tengah. Acara tersebut berlangsung pada hari Senin (10/2) siang.
<>
Para peserta berjalan mulai dari halaman pondok pesantren Al-Faqih menuju rute yang diprogramkan panitia, yakni menyusuri area pasar Selo.
Pawai haul salah seorang penyebar islam di desa Selo yang juga orang tua dari pengasuh Pondok Pesantren Al-Faqih Selo, KH. Fahrur Rozy, kemudian kembali ke pos pesantren.
Berbagai pertunjukan mereka pertontonkan, salah satu diantaranya terdapat komunitas yang berbusana tarian sufi. Bukan hanya itu, penampilan barong sae dan drum band menambah daya tarik magnetik bagi pengunjung.
“Salah satu tujuan diadakannya pawai ta’aruf ini adalah untuk lebih mengenal dan dikenal masyarakat serta lebih mendekatkan mereka pada dunia pesantren,”ujar Darul Muttaqin, salah seorang tenaga pengajar Pondok Pesantren Al-faqih.
Sebelum pawai, serangkaian acara telah digelar, diantaranya adalah ziarah bersama dan semaan Al-Qur’an bil-ghaib. Sebanyak 64 khataman menyuarakan lantunan ayat-ayat suci Al-Qur’an di dalam 64 majelis.
Sebagai puncak acara, panitia menggelar pengajian umum pada Senin (10/2) malam. Hadir sebagai penyampai tausiyah adalah KH Ali Masykur dari Gubug, Purwodadi, Grobogan dan Gus Rojih Ubab, salah seorang cucu KH Maimun Zubair, Sarang, Rembang. (Asnawi Lathif/Abdullah Alawi)