Nasional

PBNU Bekali Ragam Wawasan untuk Penerima Beasiswa Al-Azhar Mesir

Kamis, 13 Desember 2018 | 11:30 WIB

Jakarta, NU Online
Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) memberikan pembekalan kepada 30 orang penerima beasiswa Universitas Al-Azhar Cairo Mesir di Pesantren Aji Mahasiswa Al-Muhsin Krapyak, Yogyakarta selama 18 hari (26/11) sampai (14/12). Kegiatan tersebut atas kerja sama antara PBNU dan Ikatan Alumni Mahasiswa Al Azhar Nahdlatul Ulama (IKANU). 

Calon mahasiswa mendapat bimbingan dari sejumlah alumni Universitas Al-Azhar Cairo dan Universitas Cairo yang tergabung dalam Ikatan Alumni Nahdlatul Ulama (IKANU), seperti Ustadz Yunus Al-Masruhin, Ustadz Aguk Irawan, Ustadz Thoyib Arifin Ustadz Imam Wahyudin. Ustadz Muhammad Luthfi Anshori, dan Ustadz Munirul Ikhwan.

Panitia beasiswa luar negeri Ustadz Ahmad sudrajat kepada NU Online, Kamis (13/12), mengatakan bahwa tujuan diadakannya daurah ini untuk membuka wawasan calon mahasiswa tentang seluk beluk Al-Azhar dan Mesir dengan sajian materi yang variatif dan kompetitif.

“Kegiatan daurah ini guna memberikan bekal kepada calon mahasiswa untuk mempersiapkan diri semaksimal mungkin sebelum memasuki bangku perkuliahan,” kata Ustadz Ajat.

Ia berharap, calon mahasiswa tersebut dapat menimba pengalaman dan pengetahuan kepada alumni yang pernah mengenyam pendidikan Mesir.

“Harapan terbesar PBNU semoga dengan adanya daurah ini dapat memberikan pengalaman dan pengetahuan dalam melanjutkan study ke Mesir dan menjaga nilai norma NU Untuk menjadi agent of change, pembawa perubahan bagi bangsa dan negara dalam menghadapi polemik atau problem kedepannya Amin ya rabbal alamin,” ucapnya.

Sementara sekretaris Umum IKANU Ustadz Anis Masduki, berharap daurah ini dapat memberikan modal atau pengantar pengetahuan terkait Al Azhar mesir kepada calon mahasiswa.

Ia menjelaskan, selain memperdalam insyak, muhadhastah fusha dan ammiyah, daurah ini juga mengutip tentang potret pemikiran khazanah keilmuan, ekonomi sosial, dan budaya Mesir. (Husni Sahal/Abdullah Alawi)


Terkait