KH Sanusi Baco dan Dua Sahabat Lama Gus Dur Hadiri Haul Ke-7 di Tebuireng
Sabtu, 7 Januari 2017 | 11:04 WIB
Tidak kurang seribu anggota Ikatan Seni Hadrah Republik Indonesia (Ishari) Jombang membuka rangkaian peringatan haul ke-7 KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur), Kamis (5/1) malam. Sementara puncak peringatan haul digelar di kompleks maqbaroh Pesantren Tebuireng, Jombang, Sabtu (7/1) malam.
Ustadz Iskandar yang dipercaya sebagai ketua panitia haul kali ini mengatakan, penampilan seribu pemain seni hadrah atau di kalangan nahdliyin biasa dijuluki "penerbang" itu merupakan salah satu rangkaian acara haul ke-7 Presiden RI Ke-4 tersebut. "Hari ini puncak peringatan haul ke-7 Gus Dur diawali dengan khataman Qur'an yang dilaksanakan oleh santri Madrasatul Qur'an Tebuireng," katanya, Sabtu (7/1).
Setelah khataman Qur'an, siang harinya diisi penampilan grup Seribu Rebana Jombang dan Kumpulan Banjari Santri Tebuireng (Kuba Ireng). "Kegiatan khataman Qur'an dilaksanakan di kompleks maqbarah (makam), sedangkan penampilan grup Seribu Rebana dan Kubah Ireng digelar di masjid," imbuhnya.
Adapun puncak acara akan digelar pada malam hari, antara pukul 19.00 hingga pukul 22.00. "Puncak peringatan haul akan diisi ceramah agama dari Anregurutta KH Sanusi Baco, Rais Syuriyah PWNU Sulawesi Selatan yang merupakan teman akrab Gus Dur selama belajar di Universitas Al-Azhar Mesir," kata Iskandar.
Selain ceramah agama, dua sahabat dekat Gus Dur juga akan hadir. Mereka adalah mantan Duta Besar Republik Indonesia untuk Lebanon Abdullah Syarwani dan Habib Chirzin. "Beliau berdua akan mendapat kehormatan untuk menyampaikan sambutan, semacam testimoni tentang pertemanannya dengan Gus Dur," imbuh pria yang juga menjabat Kepala Pesantren Putra Tebuireng ini.
Selain dua sahabat Gus Dur itu, keluarga Gus Dur yang akan hadir adalah Ibu Nyai Hj Sinta Nuriyah. Beberapa tokoh cendekiawan dan perwakilan negara sahabat juga diundang dalam kegiatan yang akan disiarkan langsung oleh BIOS TV. "Para pecinta Gus Dur yang tidak sempat hadir ke Tebuireng, dapat menyaksikan siaran langsungnya di channel 46 UHF atau menikmati live streaming di streaming.bios-tv.co.id," terang Iskandar.
Sementara itu, beberapa hari menjelang peringatan haul ke-7 Gus Dur, jumlah peziarah yang datang ke Tebuireng juga terus meningkat. Seperti yang tampak sejak Kamis dan Jumat, ribuan orang dari berbagai daerah di Indonesia silih berganti memadati kompleks makam yang berisi tiga pahlawan nasional itu. (Ibnu Nawawi/Alhafiz K)