Lampung Tengah, NU Online
Umat Islam dalam berdakwah di kehidupan sehari-hari seyogyanya meneladani Nabi Muhammad SAW, seperti santun, ramah, sabar, tetap istiqomah, tidak mengeluh dalam berjuang.
Demikian Taushiyah Kebangsaan disampaikan KH Mustofa Aqiel Siroj, Rais Suriyah PBNU, di komplek Pesantren Darussa’adah Mojo Agung, Seputih Jaya, Gunung Sugih, Kabupaten Lampung Tengah, dalam Silaturahim dan Halaqoh Alim Ulama dan Pimpinan Pondok Pesantren se -Propinsi Lampung, Kamis (27/7) lalu.
Khusus bagi warga NU, ia memandang bahwa dakwah yang dilakukan oleh Nahdliyin selama ini telah memenuhi prinsip rahmatan lil ‘alamin yang mampu mengayomi semua.
“Seperti halnya lambang NU yang telah diciptakan oleh almaghurlah KH Ridwan Abdullah, adalah bola dunia atau jagad. Warga NU dalam kehidupan bermasyarakat, pada semua lini mampu berperan mengayomi seluruh masyarakat di sekitarnya,” jelas Ketua Umum Majelis Dzikir Hubbul Wathon (MDHW) ini.
Hadir dalam agenda Halaqoh tersebut; Mustasyar PBNU KH Ahmad Shodiq, Rais Syuriyah PBNU KH Ahmad Ishomuddin, Ketua LTM PBNU KH Manan Abdul Ghani, H Umarsyah Ketua PBNU, para pengurus PWNU Lampung, Kiai-kiai pesantren se Propinsi Lampung, Lembaga dan Badan Otonom NU. (Syarif Kurniawan/Fathoni)