Cirebon, NU Online
Pelaksanaan Musyawarah Nasional (Munas) Alim Ulama dan Konferensi Besar (Konbes) Nahdlatul Ulama yang sedianya akan dilaksanakan pada 17 - 20 Mei 2012 mendatang akhirnya mundur. Hal ini terkait dengan kesiapan pihak tuan rumah, yakni Pondok Pesantren Kempek, Cirebon.<>
Dalam rapat gabungan panitia pusat daerah di kantor PBNU, awal bulan lalu, Pengasuh Pesantren Kempek KH Ja’far Aqil Siroj menyatakan, pihaknya siap menjadi tuan rumah musyawarah NU tingkat nasional itu. Namun masih ada beberapa hal yang perlu dipersiapkan mengingat pihaknya akan menerima ribuan, bahkan ratusan ribu tamu dari berbagai daerah di Indonesia.
“Prinsipnya kita sudah siap. Bahkan kalau diadakan bulan ini juga siap. Tapi kita ingin menghormati tamu dengan sebaik-baiknya. Jadi kami minta tenggang waktu,” katanya didampingi ketua Pengurus Wilayah NU Jawa Barat H Eman Suryaman yang juga ketua panitia daerah.
Kiai Ja’far mengusulkan Munas dan Konbes dilaksanakan pada kisaran tanggal 23 – 26 Juni 2012. Rapat pada intinya menyepakati Munas dan Konbes dilaksanakan sebelum bulan Ramadhan atau akhir Juli 2012. Pasalnya pada bulan suci kegiatan NU dan pondok pesantren di berbagai daerah sangat padat.
Panitia akhirnya mengusulkan ancang-ancang waktu pelaksanaan Munas dan Konbes NU pada 23 Juni sampai 10 Juli 2012. Hasil rapat panitia akan disampaikan kepada Rais Aam PBNU KH Sahal Mahhfudh dan akan diputuskan bersama Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Siroj dalam waktu dekat.
Panitia Munas dan Konbes NU 2012 yang dipimpin oleh Ketua PBNU H Dedi Wahidi sebelumnya telah meninjau lokasi Pondok Pesantren Kempek, Cirebon, akhir Maret 2002. Kiai Ja’far Aqil sendiri didampingi adiknya KH Musthafa Aqil memandu panitia meninjau seluruh lokasi yang dipersiapkan untuk panggung utama, sidang pleno, penginapan, pameran hingga areal parkir.
Ketua Panitia Pusat Munas dan Konbes NU 2012 H Dedi Wahidi mengatakan, pelaksanaan Munas dan Konbes di pondok pesantren merupakan bagian dari semangat PBNU pada kepengurusan kali ini, yakni Kembali ke Pesantren.
“Pelaksanaan Munas dan Konbes di Pesantren kempek ini sesui dengan motto ketua umum (KH Said Aqil Siroj) yakni kembali ke pesantren,” katanya.
Penulis: A. Khoirul Anam