Nasional

Hari Ini, Ketum PBNU Dialog Kebangsaan di Pulau Bawean

Selasa, 20 Februari 2018 | 02:45 WIB

Bawean, NU Online
Selasa (20/2), KH Said Aqil Siraj, Ketua Umum PBNU dijadwalkan akan mengisi sebuah acara Dialog Kebangsaan di Bawean, Jawa Timur. Didampingi Ketua PWNU Jawa Timur KH Mutawakkil Alallah, ia juga bakal melantik pengurus baru PCNU Bawean masa khidmah 2018-2022.

“Acara ini sempat dikhawatirkan gagal terlaksana seiring cuaca Laut Jawa yang tidak menentu belakangan ini. Tapi, alhamdulillah tiga hari mendekati H-3 sebelum acara terselenggara, cuaca laut seolah menjadi stabil sehingga ada kapal yang berlayar menuju Pulau Bawean,” ujar Fauzi Rauf selaku Ketua Terpilih PCNU Bawean kepada NU Online.

Pulau Bawean yang akrab juga disebut Pulau Putri itu merupakan pulau yang terletak di tengah laut antara Pulau Jawa dan Pulau Kalimantan.

“Sudah satu bulan ini, cuaca laut tidak menentu sehingga banyak kapal dan perahu nelayan yang gagal melaut. Cuaca laut yang tiba-tiba kondusif belakangan ini seolah menjadi pertanda diridlainya kepengurusan PCNU Bawean masa khidmah 2018-2022 oleh Allah SWT,” tambah Pengasuh Pondok Pesantren Ummi Rathiah, Sangkapura itu.

Di Pulau Bawean, Kiai Said yang sudah tiba di sana dijadwalkan mengisi di dua tempat. Pertama, Dialog Kebangsaan yang bertempat di Madrasah Ibtidaiyah NU Unggulan Daun, dan malam harinya, mengisi Dialog Kebangsaan dan Pelantikan Pengurus Cabang NU Bawean di Alun-alun Sangkapura.

Jelang acara Dialog Kebangsaan dan Pelantikan, GP Ansor Bawean bekerja sama dengan Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Bawean juga turut mengadakan bakti sosial berupa reboisasi hutan yang gundul di Bawean.

“Ada kurang lebih 1000 bibit tanaman yang kami tanam. Selain melestarikan kembali hutan, tujuan dari reboisasi ini adalah dalam rangka memberikan makanan alternatif satwa liar yang ada di Pulau Bawean. Ada banyak satwa liar dan dilindungi di Pulau Bawean yang salah satunya adalah monyet yang jumlahnya ratusan dan sering mengganggu perkebunan penduduk disebabkan karena makanan mereka sudah sulit untuk didapati,” ujar Ketua GP Ansor Bawean Syafi’i Kariem. (Muhammad Syamsudin/Mahbib)



Terkait