KH Sholahuddin Wahid, Pengasuh Pesantren Tebuireng
Surabaya, NU Online
KH Salahuddin Wahid (Gus Sholah) tengah menjalani pemeriksaan kesehatan di Graha Amerta Rumah Sakit Umum Daerah dr Soetomo Surabaya, Ahad (6/5). Pada hari itu juga, Ketua Komite Ekonomi dan Industri Nasional (KEIN), Soetrisno Bachir (SB) nampak membesuk Pengasuh Pesantren Tebuireng Jombang tersebut.
Dalam pandangan SB, dirinya memiliki kedekatan dengan Gus Sholah maupun kakaknya, KH Abdurrahman Wahid alias Gus Dur.
"Bapak saya itu nahdliyin, karena itu saya kenal dan dekat lama dengan Gus Dur maupun Gus Sholah," tandas Ketua Umum Partai Amanat Nasional 2005-2010 itu.
Sayangnya, SB tidak menjelaskan apa sakit yang diderita Gus Solah sehingga dirawat di rumah sakit tersebut. Tetapi saat dijenguk, lanjut dia, kondisi Gus Solah terlihat baik dan bisa diajak berkomunikasi kendati dalam posisi berbaring.
"Alhamdulillah, kedatangan saya kelihatannya mampu menghibur beliau, dan tidak dalam waktu lama insya Allah beliau sehat kembali," ucapnya.
SB mengemukakan, selama menjenguk Gus Sholah dan dirinya membicarakan berbagai hal termasuk persoalan ekonomi keumatan dan masalah kebangsaan. Menurutnya Gus Solah tampak bersemangat.
"Setelah saya ceritakan acara saya mengenai ekonomi keumatan, Gus Sholah antusias. Khususnya terkait bagaimana penerapannya di Jawa Timur yang mayoritas nahdliyin," ujarnya.
SB membesuk di sela-sela kegiatan sosialisasi penguatan ekonomi umat terutama di lingkungan pesantren. Ia tiba di Graha Amerta sekira pukul 12.00 WIB dan langsung ke ruang Gus Sholah dirawat. Tampak putra Gus Sholah, Ipang Wahid, menyambut.
Sedianya, SB dan rombongan akan mengisi diskusi soal ekonomi keumatan di Pesantren Tebuireng serta dijadwalkan berziarah ke komplek pemakaman pesantren setempat. (Ibnu Nawawi/Muhammad Faizin)
KH Salahuddin Wahid (Gus Sholah) tengah menjalani pemeriksaan kesehatan di Graha Amerta Rumah Sakit Umum Daerah dr Soetomo Surabaya, Ahad (6/5). Pada hari itu juga, Ketua Komite Ekonomi dan Industri Nasional (KEIN), Soetrisno Bachir (SB) nampak membesuk Pengasuh Pesantren Tebuireng Jombang tersebut.
Dalam pandangan SB, dirinya memiliki kedekatan dengan Gus Sholah maupun kakaknya, KH Abdurrahman Wahid alias Gus Dur.
"Bapak saya itu nahdliyin, karena itu saya kenal dan dekat lama dengan Gus Dur maupun Gus Sholah," tandas Ketua Umum Partai Amanat Nasional 2005-2010 itu.
Sayangnya, SB tidak menjelaskan apa sakit yang diderita Gus Solah sehingga dirawat di rumah sakit tersebut. Tetapi saat dijenguk, lanjut dia, kondisi Gus Solah terlihat baik dan bisa diajak berkomunikasi kendati dalam posisi berbaring.
"Alhamdulillah, kedatangan saya kelihatannya mampu menghibur beliau, dan tidak dalam waktu lama insya Allah beliau sehat kembali," ucapnya.
SB mengemukakan, selama menjenguk Gus Sholah dan dirinya membicarakan berbagai hal termasuk persoalan ekonomi keumatan dan masalah kebangsaan. Menurutnya Gus Solah tampak bersemangat.
"Setelah saya ceritakan acara saya mengenai ekonomi keumatan, Gus Sholah antusias. Khususnya terkait bagaimana penerapannya di Jawa Timur yang mayoritas nahdliyin," ujarnya.
SB membesuk di sela-sela kegiatan sosialisasi penguatan ekonomi umat terutama di lingkungan pesantren. Ia tiba di Graha Amerta sekira pukul 12.00 WIB dan langsung ke ruang Gus Sholah dirawat. Tampak putra Gus Sholah, Ipang Wahid, menyambut.
Sedianya, SB dan rombongan akan mengisi diskusi soal ekonomi keumatan di Pesantren Tebuireng serta dijadwalkan berziarah ke komplek pemakaman pesantren setempat. (Ibnu Nawawi/Muhammad Faizin)
