China Diprediksi Tampil Menyerang, Pengamat: Timnas Indonesia Harus Lebih Solid dan Minim Kesalahan
Rabu, 4 Juni 2025 | 18:45 WIB
Jakarta, NU Online
Pengamat sepak bola Dex Glenniza mengungkap bahwa pelatih Tim Nasional (Timnas) China Branko Ivanković akan tampil dengan memakai strategi menyerang kala melawan Timnas Indonesia dalam lanjutan babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, pada Kamis (5/6/2025) besok.
Permainan Timnas China yang lebih menyerang itu secara logika dapat dibenarkan karena mereka saat ini menjadi juru kunci di grup C dengan enam poin ketimbang skuad Garuda di posisi empat dengan sembilan poin.
"Di pertandingan kali ini, Indonesia seharusnya bisa tampil lebih solid dan minim kesalahan," kata Dex saat dihubungi NU Online pada Rabu (4/6/2025).
Kalau merujuk pada pertemuan sebelumnya, lanjut Dex, China lebih banyak menunggu dan mengandalkan kesalahan dari Indonesia.
Menurut Dex, saat itu Indonesia tampil dengan banyak eksperimen dari pelatih Shin Tae-yong, baik dalam komposisi pemain maupun taktik. Selain itu, sempat muncul pula isu internal di ruang ganti tim.
"Meski begitu, satu hal yang perlu diwaspadai adalah kemampuan Tiongkok dalam mengeksploitasi kesalahan kecil lawan. Jadi bermain dengan struktur yang rapat dan kompak akan sangat penting, terutama saat transisi ke bertahan," jelasnya.
Ia lantas menyarankan agar Skuad Garuda dapat bermain dengan taktik bertahan dengan memposisikan diri di sepertiga tengah lapangan untuk mencegah lawan bermain di antara atau di luar garis mereka atau disebut dengan mid block.
"Di kandang sendiri bisa jadi pendekatan yang lebih bijaksana, tidak terlalu bertahan dalam (low block), tapi juga tidak terlalu menekan tinggi (high block) yang bisa membuka ruang di belakang. Kecuali jika Indonesia tertinggal duluan, pendekatan ini relatif aman dan efisien," ungkapnya.
Meski begitu, Dex menjelaskan bahwa persiapan skuad Garuda kali ini merupakan yang paling matang dan panjang dibandingkan laga-laga sebelumnya.
"Tim sempat menjalani training camp di Bali, meski tidak seluruh pemain bisa langsung bergabung. Latihan jangka panjang ini seharusnya cukup untuk mematangkan banyak aspek, mulai dari strategi permainan hingga aklimatisasi fisik, terutama bagi pemain-pemain yang datang dari Eropa," jelasnya.
Pelatih Timnas Indonesia Patrick Kluivert menyampaikan bahwa terdapat empat pemain inti yang absen. Eliano Reijnders tidak bisa bergabung karena alasan keluarga, Sandy Walsh absen akibat cedera, sementara Marselino Ferdinan dan Maarten Paes harus menepi karena akumulasi kartu kuning.
Di sisi lain, Kluivert turut memanggil kembali dua pemain lama, yakni Beckham Putra Nugraha dan Stefano Lilipaly, untuk memperkuat skuad.