Internasional
26 Tahun Ditutup, Masjid di Bosnia Ini Akhirnya Dibuka Lagi
Senin, 23 Juli 2018 | 23:30 WIB
Masjid Bajramovic. (Foto: Anadolu)
Sarajevo, NU Online
Sebuah masjid berumur 80 tahun di Bosnia dan Herzegovina dibuka kembali untuk ibadah untuk ketiga kalinya pada Senin (23/7) setelah lama vakum akibat dua kali serangan.
Rumah ibadah itu bernama Masjid Bajramovic. Masjid yang terletak di desa Orahovica selatan kota Bileca hancur berkeping-keping akibat invasi Perang Dunia II dan Perang Bosnia.
Prosesi pembukaan berlangsung ramai dan dihadiri Ramiz Salkic, wakil ketua Majelis Nasional Republik Srpska. Dalam pidatonya, Salkic meminta rakyat Bosnia untuk tetap bersatu.
Menurutnya, pesan perdamaian telah dikirim bersamaan dengan dibukanya kembali masjid. Salkic mengimbau semua warga Bosnia dan Herzegovina untuk hidup bersama.
"Seruan shalat (adzan) setelah 26 tahun di masjid ini adalah jaminan bahwa itu akan dikumandangkan di sini sampai hari penghakiman," katanya seperti dikutip Anadolu Agency.
Masjid Bajramovic dibangun pada tahun 1934 dan pada awalnya rusak selama Perang Dunia II. Selama awal 1960-an, masjid dibangun kembali dan dibuka untuk ibadah. Namun, sekali lagi ia dirusak oleh pasukan Serbia pada tahun 1992.
Karena kerusakan yang ditimbulkan, masjid ditutup untuk shalat selama 26 tahun. (Red: Mahbib)
