Warga Jombang Antusias Salurkan Bantuan Bencana Lewat LAZISNU
Sabtu, 5 Januari 2019 | 14:30 WIB
Sejak Pengurus Cabang (PC) Lembaga Amil Zakat Infaq dan Sedekah Nahdlatul Ulama (LAZISNU) Jombang, Jawa Timur membuka posko penerimaan bantuan warga untuk korban tsunami Banten-Lampung pada Desember 2018 lalu, tak sedikit warga yang mempercayakan donasinya kepada LAZISNU.
Sebagian mereka menyerahkan langsung ke sekretariat PC LAZISNU Jombang di Jl. Sisingamangaraja No.2, Kepatihan, Kecamatan/Kabupaten Jombang. Sementara sebagian warga yang lain menyalurkan donasinya melalui rekening bank yang sudah disediakan PC LAZISNU Jombang.
Beberapa warga yang mempercayakan donasinya kepada LAZISNU Jombang di antaranya Prodi Ekonomi Fakultas Agama Islam Universitas KH Wahab Hasbullah (Unwaha) Tambakberas, Jombang dan UPZISNU Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Kesamben.
Selain itu, Pimpinan Ranting (PR) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Gadingmangu, Kecamatan Perak, Jombang juga mengantarkan langsung donasinya ke kantor LAZISNU. Pimpinan Anak Cabang (PAC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Diwek dan Satkoryon Banser Diwek juga ikut serta menyerahkan donasi lewat LAZISNU.
Ketua PC LAZISNU Jombang Ahmad Zainudin mengungkapkan, donasi masyarakat masih sangat berpotensi untuk terus bertambah. Ini lantaran segenap unsur yang dimiliki LAZISNU terus bergerak, seperti sejumlah UPZISNU juga JPZISNU di tingkat kecamatan juga desa-desa. LAZISNU, kata dia, juga masih membuka lebar-lebar terkait posko penerimaan bantuan warga.
"LAZISNU Jombang seperti biasa melibatkan semua elemen yang dimiliki, seperti UPZISNU juga JPZISNU," ucap salah seorang dosen di Unwaha Tambakberas, Jombang ini, Sabtu (5/1).
Ia memaparkan, setiap ada bencana, antusiasme berbagai elemen warga untuk turut membantu korban cukup tinggi. LAZISNU, paparnya, seringkali menerima donasi dari mereka.
Pria yang kerap disapa Gok Din ini menuturkan, sejumlah petugas UPZISNU di tingkat kecamatan atau MWCNU dan ranting masih terus bergerak menggalang dana, begitu juga petugas JPZISNU di berbagai sekolah dan madrasah yang dikoordinir PC Maarif juga demikian.
Tak hanya itu, imbuhnya, seperti biasa, beberapa pondok pesantren di Kota Santri ini juga menggalang dana untuk kemudian disalurkan kepada warga terdampak melalui LAZISNU. (Syamsul Arifin/Muhammad Faizin)