Kudus, NU Online
Tiga Madrasah masing-masing Madrasah Tsanawiyah Nahdhatul Ulama (Mts NU) Muallimat Kudus, Madrasah Aliyah Nahdhatul Ulama (MANU) Ibtida’ul Falah, Desa Samirejo, Kecamatan Dawe dan MANU Banat Kudus dinyatakan lolos ke final dalam seleksi Festival Teater Pelajar 2014  - Teater Djarum Award, ( 3-12 /11). Ketiganya akan bersaing dengan tujuh teater dari sekolah umum untuk meraih yang terbaik pada final yang akan dilaksanakan 29 -30 November 2014 mendatang.
<>
Wakil Kepala Bidang Kesiswaan MANU Ibtida’ul Falah, Yasin Fatah membenarkan teater anak didiknya yang diberi nama Teater STIF lolos ke final bersama dua madrasah lainnya. Ia mengatakan hasil yang diraih ini tidak terlepas dari semangat dan kerja keras anak-anak dalam berlatih mempersiapkan diri mengikuti festival teater yang diselenggarakan Djarum Foundation Bakti Budaya.

"Saat seleksi anak-anak mementaskan cerita ‘Bila Malam Bertambah Malam’ karya Putu Wijaya. Alhamdulillah, kami bisa lolos bersama 7 finalis lainnya," ujarnya kepada NU Online, Kamis (13/11).

Untuk menghadapi event ini, jelas Yasin,  pihaknya menggembleng anak didik latihan seminggu dua kali. "Setiap latihan selalu didampingi tiga pelatih," imbuhnya.

Ditambahkan, kegiatan teater di madrasahnya telah dikembangkan sebagai sarana untuk menyalurkan bakat dan potensi yang dimiliki peserta didik sehingga anak didik tidak salah dalam menyalurkan potensi yang dimiliki.

"Melalui teater, anak-anak diharapkan dapat mengambil sisi baik dan pesan moral dari karya sastra dan seni sebagai tambahan bekal dan pengalaman di masa mendatang," tandasnya.

Dikatakan Yasin, selain masuk final dalam ajang kali ini, Teater STIF sudah pernah meraih Juara I lomba teater dalam kegiatan Jumbara PMR SMA/SMK/MA se Kabupaten Kudus 2012 dan Juara Umum Kategori Artistik terbaik Fesitival Hijau Teater IPNU-IPPNU Kudus 2013. (Qomarul Adib/Mahbib)