Jakarta, NU Online
Perguruan Tinggi (PT) Islam di Malang menyatakan tidak keberatan atau menerima adanya Partai Politik (Parpol) yang melakukan kampanye di kampus menjelang Pemilu 2004 asal tak membawa massa. "Kalau ada parpol menghendaki atau ingin kampanye dalam kampus kami mempersilahkan saja, apalagi jika bersifat kegiatan ilmiah seperti diskursus dengan para pakar di bidang masing-masing, sebab hasilnya akan lebih baik dan maksimal," kata Rektor Unmuh Malang Drs Muhajjir Effendi, MAP, Sabtu.
Selain Unmuh Malang, Universitas Islam Indonesia-Sudan (UIIS), dan Universitas Islam Malang (Unisma) juga tidak melarang parpol melakukan kampanye di dalam kampus. "Kampanye di dalam kampus akan memberikan pelajaran politik bagi mahasiswa, sebab kalau dilarang justru akan menghambat wawasan mahasiswa tentang pendidikan politik," kata Rektor UIIS Prof Dr Imam Suprayogo.
<>Tetapi, katanya, kampanye diperbolehkan jika tidak membawa massa masuk ke dalam kampus dan kampanye itu pun bentuknya harus dialogis serta diformat secara ilmiah melalui seminar dengan menghadirkan tokoh parpol dan bukan kampanye seperti pada umumnya.
Senada dengan Muhajjir maupun Imam Supayogo, Rektor Unisma Malang Prof Dr Achmad Sodiki juga membuka peluang bagi parpol untuk kampanye di kampusnya sebagai ajang belajar berdemokrasi bagi para sivitas akademika.Namun, Universitas Merdeka (Unmer) Malang menolak parpol untuk melakukan kampanye di dalam kampus.
"Kami sudah sepakat dengan para pimpinan rektorat, dosen maupun mahasiswa untuk menolak kampus sebagai ajang kampanye Pemilu 2004," kata Rektor Unmer Malang, Budi Siswanto.
Namun demikian, katanya, pihaknya juga tidak ’alergi’ dengan parpol dan sivitas akademika yang berniat aktif di parpol, termasuk jika yang bersangkutan mengadakan seminar-seminar politik di lingkungan kampusnya.
"Kami tidak melarang siapapun untuk berpolitik dan berkecimpung dalam dunia politik baik dosen maupun mahasiswa, namun jangan dibawa ke dalam kampus apalagi sampai membawa atribut Parpol," katanya.
Penolakan tegas juga dilakukan dua Perguruan Tinggi (PT) Negeri di Malang yakni Universitas Brawijaya (Unibraw) dan Universitas Negeri Malang (UM).(mkf)