Pamekasan, NU Online
Sesepuh NU Kabupaten Pamekasan, KH Hamid Mannan Munif berpesan kepada alumni Pondok Pesantren Nasyrul Ulum untuk tetap menjaga silaturahmi dan dapat memberikan kemaslahatan kepada warga di sekitar masing-masing alumni.
Pesan ini disampikan Pengasuh Pesantren Nasyrul Ulum Bagandan Kabupaten Pamekasan ini saat memberikan pengajian kitab Mukhtarul Hadits Himpunan Alumni Santri Nasyrul Ulum Sabilul Ihsan (Hassinu), Ahad (29/4).
Dalam acara yang berlangsung di kediaman salah satu alumninya di Desa Bukek, Kecamatan Tlanakan itu juga dilakukan pembacaan Hizib Hirzul Jauzan karangan KH Mahrus Ali yang dipandu oleh Kiai Hamid langsung.
"Pembacaan Hizib Hirzul Jauzan ini adalah ijazah langsung dari Syekh Abdullah Dardum Makkatul Mukarromah. Selain mempererat silaturrahmi lewat zikir bersama ini, kita berharap ngambil barakah para guru yang ada di Makkah dan Madinah," kata Kiai Hamid.
Kegiatan ngaji kitab kuning ini menjadi agenda rutin bulanan yang dilaksanakan secara bergantian antar rumah alumni satu ke rumah alumni lainnya.
Kiai Hamid Mannan mengaku sangat berbahagia dan bersyukur atas terselenggaranya kegiatan rutin tersebut. Karena menurutnya, selain mempererat silaturrahmi, kegiatan ini juga bisa dijadikan sarana ibadah dengan berzikir bersama guna mengasah hati dan meneguhkan iman. (Hairul Anam/Muhammad Faizin)
Sesepuh NU Kabupaten Pamekasan, KH Hamid Mannan Munif berpesan kepada alumni Pondok Pesantren Nasyrul Ulum untuk tetap menjaga silaturahmi dan dapat memberikan kemaslahatan kepada warga di sekitar masing-masing alumni.
Pesan ini disampikan Pengasuh Pesantren Nasyrul Ulum Bagandan Kabupaten Pamekasan ini saat memberikan pengajian kitab Mukhtarul Hadits Himpunan Alumni Santri Nasyrul Ulum Sabilul Ihsan (Hassinu), Ahad (29/4).
Dalam acara yang berlangsung di kediaman salah satu alumninya di Desa Bukek, Kecamatan Tlanakan itu juga dilakukan pembacaan Hizib Hirzul Jauzan karangan KH Mahrus Ali yang dipandu oleh Kiai Hamid langsung.
"Pembacaan Hizib Hirzul Jauzan ini adalah ijazah langsung dari Syekh Abdullah Dardum Makkatul Mukarromah. Selain mempererat silaturrahmi lewat zikir bersama ini, kita berharap ngambil barakah para guru yang ada di Makkah dan Madinah," kata Kiai Hamid.
Kegiatan ngaji kitab kuning ini menjadi agenda rutin bulanan yang dilaksanakan secara bergantian antar rumah alumni satu ke rumah alumni lainnya.
Kiai Hamid Mannan mengaku sangat berbahagia dan bersyukur atas terselenggaranya kegiatan rutin tersebut. Karena menurutnya, selain mempererat silaturrahmi, kegiatan ini juga bisa dijadikan sarana ibadah dengan berzikir bersama guna mengasah hati dan meneguhkan iman. (Hairul Anam/Muhammad Faizin)
