Daerah
Pelajar NU Tasik Galang Dana untuk Fasilitas Pendidikan di Aceh
Jumat, 27 Januari 2017 | 01:05 WIB
Tasikmalaya, NU Online
Pimpinan Cabang (PC) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) Kabupaten Tasikmalaya menggelar aksi 1000 rupiah untuk pembangunan kelas di Aceh, Rabu (25/1). Mereka turun ke jalan melakukan penggalangan dana di sekitaran Jalan Muktamar NU XXIX Cipasung, Tasikmalaya.
Kegiatan ini adalah aksi solidaritas untuk pembangunan ruangan belajar Pidie Jaya Aceh yang terkena gempa pada 7 Desember 2016.
Aksi ini diinisiatori oleh Pimpinan Pusat IPNU dengan mengeluarkan surat edaran terkait Aksi 1000 for Aceh ini.
Ketua IPNU Kabupaten Tasikmalaya Ali Alimudin mengatakan, aksi solidaritas ini merupakan intruksi dari Pimpinan Pusat IPNU untuk pembangunan ruang belajar di Pidie Jaya Aceh.
Aksi pelajar NU Kabupaten Tasimalaya ini dilakukan oleh beberapa anak cabang seperti yang pertama kali dilakukan oleh PAC Jatiwaras pada 14 Januari 2017. Sementara sekarang ini aksi dilakukan oleh cabang IPNU Tasikmalaya bersama PKPT Institut Agama Islam Cipasung, kata Ali.
Para peserta aksi ini dibagi menjadi dua titik, pertama sekitar Jalan Muktamar NU XXIX dan Pondok Pesantren Cipasung dan kedua sekitar alun-alun Singaparna.
“Aksi ini sangat penting karena menyangkut pembelajaran rekan-rekan kita di Aceh, dan kami harapkan segalanya di Aceh bisa kembali pulih lagi dan rekan-rekanita di sana bisa belajar dan mendapatkan fasilitas yang layak, dan aksi ini akan dilanjutkan lagi minggu depan,” jelasnya. (Husni Mubarok/Alhafiz K)
Pimpinan Cabang (PC) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) Kabupaten Tasikmalaya menggelar aksi 1000 rupiah untuk pembangunan kelas di Aceh, Rabu (25/1). Mereka turun ke jalan melakukan penggalangan dana di sekitaran Jalan Muktamar NU XXIX Cipasung, Tasikmalaya.
Kegiatan ini adalah aksi solidaritas untuk pembangunan ruangan belajar Pidie Jaya Aceh yang terkena gempa pada 7 Desember 2016.
Aksi ini diinisiatori oleh Pimpinan Pusat IPNU dengan mengeluarkan surat edaran terkait Aksi 1000 for Aceh ini.
Ketua IPNU Kabupaten Tasikmalaya Ali Alimudin mengatakan, aksi solidaritas ini merupakan intruksi dari Pimpinan Pusat IPNU untuk pembangunan ruang belajar di Pidie Jaya Aceh.
Aksi pelajar NU Kabupaten Tasimalaya ini dilakukan oleh beberapa anak cabang seperti yang pertama kali dilakukan oleh PAC Jatiwaras pada 14 Januari 2017. Sementara sekarang ini aksi dilakukan oleh cabang IPNU Tasikmalaya bersama PKPT Institut Agama Islam Cipasung, kata Ali.
Para peserta aksi ini dibagi menjadi dua titik, pertama sekitar Jalan Muktamar NU XXIX dan Pondok Pesantren Cipasung dan kedua sekitar alun-alun Singaparna.
“Aksi ini sangat penting karena menyangkut pembelajaran rekan-rekan kita di Aceh, dan kami harapkan segalanya di Aceh bisa kembali pulih lagi dan rekan-rekanita di sana bisa belajar dan mendapatkan fasilitas yang layak, dan aksi ini akan dilanjutkan lagi minggu depan,” jelasnya. (Husni Mubarok/Alhafiz K)
