Pelajar NU Giatkan Ngaji Kitab Kuning, I’tikaf, dan Santunan Yatim
Kamis, 30 Juni 2016 | 02:37 WIB
Pimpinan Ranting Ikatan Pelajar NU (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri NU (IPPNU) Margomulyo Kecamatan Pegandon, Kabupaten Kendal, Jawa Tengah mengisi bulan Ramadhan dengan berbagai kegiatan positif, antara lain ngaji kitab kuning, tadarus bersama, i’tikaf di 10 hari terakhir malam ganjil, buka bersama, serta santunan anak yatim.
Ketua Pimpinan Ranting IPNU Margmulyo Ahmad Heru Mengatakan, kegiatan ini penting digelar untuk menghidupkan bulan Ramadhan. “Pemuda harus semangat dalam syiar keagamaan, kita tidak boleh kalah dengan perkembangan zaman,” katanya Rabu (29/6).
Agenda tahunan PR IPNU-IPPNU Margomulyo berupa ngaji kitab kuning dan tadarus bersama telah selesai, tepat di 20 hari Ramadhan lalu, dengan dibina langsung oleh Kiai Muhtadin. Kitab Zadush Shaimin dipilih sebagai bahan kajian Ramadhan tahun ini. Kitab ini berisi tentang amaliah-amaliah di bulan Ramadhan dan mengupas tuntas perbedaan-perbedaan pendapat para ulama terdahulu seperti bilangan shalat tarawih hingga perkara-perkara yang membatalkan puasa.
Setelah kajian kitab selesai sekitar pukul 21.30 dilanjut tadarus bersama satu hari satu juz Al-Qur’an. “Kami berharap dengan kegiatan-kegiatan di bulan Ramadhan tahun ini bisa menambah khazanah amal baik kami IPNU-IPPNU Desa Margomulyo, sebagai semangat dan motivasi agar pemuda selalu fastabiqul khairat atau berlomba-lomba dalam hal kebaikan,” ungkap Dian Amila, Ketua Pimpinan Ranting IPPNU Margomulyo.
Masih ada dua fokus kegiatan Ramadhan yang akan dilaksanakan, yakni i’tikaf di 10 malam ganjil terakhir di bulan Ramadhan dan buka bersama serta santunan anak yatim.
“Program i’tikaf sudah berjalan, saya selalu mendukung program-program Pemuda IPNU-IPPNU khususnya di Ranting Margomulyo, saya juga selalu mengingatkan agar semua kegiatan harus diniatkan karena Allah SWT sebagai dasar ketaqwaan kita kepadanya,” ungkap Kiai Muhtadin sebagai pembina IPNU-IPPNU.
Program i’tikaf akan diisi dengan istighotsah dan shalat tasbih. Buka bersama di tahun ini pun sedikit berbeda, karena akan dibarengkan dengan santunan anak yatim dengan mengusung tema “Indahnya Berbagi dalam Kebersamaan”. Kegiatan buber dan santunan anak yatim dijadwalkan berlangsung Sabtu besok tepatnya, 2 Juli 2016 dengan sumber dana sukarela dari anggota, para alumni, dan donatur.
“Semoga acara tahun ini bisa bermanfaat khususnya untuk para pemuda, dan semoga dapat mempererat tali silaturahmi keluarga besar IPNU-IPPNU Desa Margomulyo,” tambah Ahmad. (Charis Assagaf-Syarif/Mahbib)