Cirebon, NU Online
Pimpinan Cabang Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Kabupaten Cirebon direncanakan akan melakukan pengembangan di bidang media. Setelah menekuni media cetak, kini mereka akan menggeluti media online.<>

Hal tersebut diungkap dalam rapat evaluasi program kerja sekaligus halal bi halal antar pengurus yang bertempat di gedung sekretariat PC IPNU – IPPNU Kabupaten Cirebon, Rabu (28/8) siang.

Wahyono, ketua PC IPNU Kabupaten Cirebon mengatakan bahwa selama ini pihaknya telah mengenalkan NU dan ke-Aswaja-an kepada pelajar melalui media cetak berbentuk buletin yang disebar ke sekolah-sekolah, namun hal tersebut dirasa masih belum mencapai hasil dan target yang memuaskan.

“Mengingat para remaja sekarang lebih gandrung ke media internet, maka dirasa penting juga bagi IPNU dan IPPNU Cirebon untuk turut mengambil bagian di dalamya, kami sedang merencanakan peluncuran sebuah website yang bisa diakses oleh rekan-rekanita pelajar, semoga saja segera terwujud,” kata Wahyono.

Ketika ditanya mengenai sudah terdapatnya media-media lain di internet yang merupakan keterwakilan dari NU, Wahyono menjelaskan bahwa NU Online yang kapasitasnya sebagai website resmi warga NU memang harus tetap dijadikan referensi utama, namun kehadiran website-website yang serupa tetap harus didukung agar media internet semakin meriah dengan wacana keNUan.

“NU Online, website pimpinan IPPNU pusat dan dulu juga ada PP IPNU serta banom-banom lain tetap akan menjadi rujukan kami, namun juga kami ingin turut meramaikan semarak ke-NUan di dunia virtual tersebut,” jawab Wahyono.

Sementara itu, Putri Hidayani, ketua PC IPPNU kabupaten Cirebon mengungkapkan bahwa rencana peluncuran website Pelajar NU Cirebon beberapa bulan ke depan juga bertujuan untuk mendampingi para remaja agar mampu memanfaatkan media internet secara positif.

“Gagasan pembuatan website ini muncul juga dikarenakan pentingnya menemani rekanita pelajar untuk mampu menggunakan internet secara lebih baik dan terhindar dari dampak negatif,” ungkap Putri.

Pendirian website pelajar NU Cirebon ini direncanakan akan difasilitasi oleh JINGGA Media, sebuah pusat analisis data dan pengembangan media komunitas yang digawangi oleh para alumni pesantren di Cirebon. Selain tentang pengembangan media, rapat evaluasi program kerja dan halal bi halal antar pengurus ini juga diisi dengan diskusi berbagai masukan yang dihimpun dari bebeberapa pimpinan anak cabang dan komisariat. (Sobih Adnan/Anam)