Brebes, NU Online
Kepengurusan Pimpinan Anak Cabang (PAC) Gerakan Pemuda Ansor Kecamatan Bantarkawung Brebes, dilantik. Pelantikan yang dibarengkan dengan pengajian peringatan Tahun Baru Islam 1433 Hijriyah itu berlangsung semarak.
Ribuan pengunjung dari berbagai desa di Kecamatan Bantarkawung itu tumpah ruah di halaman Masjid Daerah Banjarsari Brebes, Senin (5/12).<>
Ketua Pengurus Cabang (PC) Ansor Kab Brebes KH Agus Mudrik Al-Hafidz mengambil baiat kepengurusan 2011-2014. Dalam pidato pelantikannya, Gus Mudrik berharap kepengurusan baru bisa lebih meningkatkan kegiatannya dengan mengutamakan kebermanfaatan untuk umat. Termasuk meningkatkan jumlah kepengurusan ranting.
“Minimal untuk tingkat kecamatan, harus memiliki 2 amal usaha yakni Jamiyah Rizalul Ansor dan kepemilikan 75 persen ranting dari desa yang ada di kecamatan tersebut,” tegas Gus Mudrik.
Gus Mudrik mengaku gembira karena dari 20 desa yang ada di kecamatan Bantarkawung ternyata sudah berdiri 24 ranting. “Ini sungguh amal usaha yang bagus, tinggal menambah kegiatannya yang lebih dinamis,” ajak Gus Mudrik.
Kepengurusan PAC Ansor Bantarkawung yang dilantik, antara lain Ketua Sibro Mulisi, Sekretaris Arif Suleman dan Bendahara Muflihin.
Acara pengajian dan pelantikan dihadiri oleh Bupati Brebes H Agung Widyantoro, Ketua PCNU Brebes H Athoillah, dengan pembicara utama KH Abdurrahman Wahid dari Wanasari.
Bupati dalam kesempatan tersebut menekankan pentingnya belajar bagi anak-anak. Sehingga perlu kesadaran dari orang tua untuk membimbing anak-anaknya agar rajin belajar.
“Bila tiba saatnya anak-anak belajar, bimbinglah. Jangan menonton TV atau menyetel radio saat pukul 18.00 sampai 20.00 WIB,” terang Agung.
Sementara Ketua PC NU Brebes H Athoillah menaruh harapan besar kepada Ansor untuk menjadi bentengnya para ulama. Demi menciptakan umat yang baik (Khoiro umat). Antara lain Ansor dan warga NU lainnya harus memiliki ahlakul kharimah dan rajin membaca serta hidup gotong royong dan penuh kekompakan.
“Kekuatan NU, akan menjadi kekuatan negara Indonesia,” tandasnya.
Redaktur : Syaifullah Amin
Kontributor : Wasdiun