Bogor, NU Online

Perubahan zaman yang semakin cepat dilihat sebagai sebuah tantangan oleh Pengurus Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Kecamatan Kemang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Tantangan tersebut di antaranya generasi muda atau generasi milenial harus membekali diri dengan keterampilan di berbagai bidang.

Keterampilan Seni Kaligrafi menjadi salah satu bidang keahlian yang ditawarkan oleh NU Kemang kepada para generasi milenial di Bogor dan sekitarnya melalui pelatihan intensif. Pembukaan pelatihan dilakukan Ahad (17/2) di Galeri Tazinat Kaligrafi Desa Tegal, Kecamatan Kemang, Bogor.

Ketua MWCNU Kemang Ustadz M. Farid Firdaus mengatakan, Seni Kaligrafi merupakan salah satu keahlian menulis huruf Arab yang tidak banyak diajarkan di lembaga pendidikan, baik sekolah maupun madrasah, kecuali di pondok pesantren yang mengembangkan ilmu khot.

Namun, alumnus Pesantren Lirboyo tersebut menegaskan bahwa keterampilan seni kaligrafi tidak hanya semata agar mendapatkan pundi-pundi materi, melainkan agar ilmu khot juga terus berkembang. “Terutama untuk generasi milenial,” ucapnya.

Sementara itu, Pegiat Seni Kaligrafi Ustadz Yusuf Effendi pada kesempatan pembukaan pelatihan menerangkan, pelatihan ini salah satunya untuk meningkatkan kapasitas sumberdaya manusia (SDM) milenial.

“Agar mereka menjadi pribadi kreatif dan mampu menghasilkan karya yang memiliki nilai jual,” ujar Ustadz Yusuf.

Dia menjelaskan, pelatihan diikuti oleh 35 peserta yang terdiri dari pemuda dan pemudi. Pelatihan akan berlangsung intensif selama 16 kali pertemuan dengan satu basic keahlian terlebih dahulu.

“Jika satu khot lulus, kemampuannya akan ditingkatkan ke khot-khot lainnya,” katanya.

Saat ini, Ustadz Yusuf yang juga Wakil Ketua MWCNU Kemang ini mengelola Perusahaan Tazinat Kaligrafi. Ia memproduksi sekaligus melakukan pemasaran ke berbagai daerah. Tazinat juga kerap menerima banyak pesanan pembuatan kaligrafi di masjid-masjid, dan lain-lain.

Pelatihan diisi oleh beberapa pelatih seni kaligrafi. Hadir pada acara pembukaan Rais Syuriyah MWCNU Kemang Ustadz Gunawan, Bendahara MWCNU Kemang H Kurdiano, dan sejumlah pengurus lainnya. (Fathoni)