Lombok Tengah, NU Online

Ketua Pengurus Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Kecamatan Praya Barat Daya Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB), Ust Herman menargetkan 100 generasi muda untuk menjadi mahasiswa Universitas Nahdlatul Ulama (UNU) NTB pada tahun 2019 ini. 

"Saya akan mengajak kepada lulusan pesantren, sekolah maupun madrasah di bawah LP Ma'arif NU minimal 100 untuk menjadi mahasiswa di UNU," ujarnya.  

Hal di sampaikan di acara silaturahim antara Rektor UNU NTB Baiq Mulianah dengan kepala sekolah/madrasah di Pesantren Ihyaulumuddin Desa Kabul Lombok Tengah, Rabu (26/6).

Selain itu, ia saat ini sedang mendata para generasi yang tidak hanya dari alumni sekolah milik NU tapi juga anak anak yang ada di sekolah negeri. Hal ini dalam rangka persiapan generasi muda yang kompetitif di masa yang akan datang. "Saya optimis ke depan UNU NTB akan besar, karena itu dengan kerja keras bersama Insyaallah perjuangan tidak akan sia-sia," terangnya.

Lebih jauh, Ketua MWCNU yang juga Kasubbag Humas Kemenag NTB ini menjelaskan bahwa di  wilayah kecamatan yang ia pimpin adalah memiliki basis kultural nahdliyin namun belum semua oleh mereka mengenal NU apa lagi UNU NTB. "Karena itu tugas kita mempertemukan pihak UNU dengan kepala-kepala sekolah hari ini," sebutnya.

Kepala Biro Administrasi Akademik (BAAK) UNU NTB Jamiluddin menyebut,  kampus UNU NTB menyediakan peluang yang sangat besar bagi generasi NU untuk maju melalui pendidikan. Hal ini bisa ukur olehnya atas segala fasilitas yang di miliki kampusnya.

"Pihak kampus UNU menyediakan beasiswa bagi yang kurang mampu kuota khusus oleh PWNU NTB melalui LAZISNU kerjasama dengan UNU NTB dan masih banyak bentuk kerjasama dengan pihak lain dalam rangka menyediakan beasiswa bagi yang berprestasi namun tergolong kurang beruntung dari sisi biaya," jelasnya.

Rektor UNU NTB Biq Mulianah mengatakan, Selama ini banyak perguruan tinggi swasta yang di kelola oleh tokoh NU tapi tidak berlabel NU. Karena itu melalui Muktamar NU di Jombang, Jawa Timur tahun 2015, mengamanahkan agar kampus yang dimiliki oleh NU benar-benar ada.

"Sejak muktamar NU di Jombang, bermunculan perguruan tinggi atas nama NU, termasuk yang ada di NTB ini," ujarnya.

Dikatakan, UNU NTB hadir untuk menjawab itu. "Sudah 3,5 tahun UNU NTB berjalan, Alhamdulillah kompetisi mahasiswa UNU mampu bersaing dengan kampus negeri maupun swasta yang ada di NTB," terangnya.

Dia mencontohkan Hendra Mahasiswa Ekonomi UNU NTB menjadi Duta OJK 2018 lalu mengalahkan pesaingnya dari kampus negeri maupun Swasta yang sudah lama ada ada di Kota Mataram. "Artinya anak NU itu mampu bersaing," terangnya. (Hadi/Muiz)