Daerah

MWCNU Banyuanyar Perbaiki Rumah Tidak Layak Huni

Rabu, 17 Desember 2014 | 01:05 WIB

Probolinggo, NU Online
Sebagai bentuk kepedulian kepada masyarakat kurang mampu, Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Kecamatan Banyuanyar, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, bekerja sama dengan Koramil 0820/20 Banyuanyar merenovasi beberapa rumah tidak layak huni (RTLH) di berbagai dusun di Kecamatan Banyuanyar.
<>
Rumah-rumah warga yang tidak layak huni direnovasi bersama-sama antara pengurus NU, TNI dengan anggota masyarakat. “Kegiatan ini dilakukan untuk meningkatkan jiwa gotong royong sekaligus untuk meningkatkan rasa rela berkorban terhadap sesama,”  ujar Ketua Tanfidziyah MWCNU Kecamatan Banyuanyar Toha, Selasa (16/12).

Menurut Toha, ada 3 (tiga) aspek yang dikerjakan dalam renovasi ini yaitu plesterisasi, dindingisasi dan ventilasi. Renovasi rumah warga yang tidak layak huni tersebut diantaranya melakukan perbaikan konstruksi bangunan, memplester lantai serta membuat ventilasi rumah sehingga sirkulasi udara menjadi lancar.

”Rumah yang awalnya beralas tanah diplester, dinding rumah dari anyaman bambu, sebagian ditembok. Rumah yang kurang saluran udara, dibuatkan ventilasi yang cukup. Sehingga kondisi rumah menjadi nyaman,” jelasnya.

Toha mengharapkan agar kegiatan renovasi rumah ini dapat bermanfaat bagi masyarakat, terutama yang selama ini merasa kesulitan mencari dana untuk memperbaiki rumahnya. Sebab dengan kegiatan ini setidaknya yang awalnya RTLH menjadi RLH (Rumah Layak Huni).

”Semoga apa yang kami perbuat ini bisa bermanfaat bagi masyarakat yang benar-benar sangat membutuhkan. Sehingga mereka bisa merasakan kebahagiaan seperti masyarakat lain yang rumahnya sudah bagus,” pungkasnya. (Syamsul Akbar/Mahbib)


Terkait