Lamongan, NU Online

Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) tahun pelajaran 2018/2019 yang sedang berlangsung saat ini menjadi sarana yang tepat untuk mengenalkan Nahdlatul Ulama pada peserta didik baru pada Lembaga Pendidikan Ma’arif NU di berbagai daerah, termasuk di SMK Ma’arif NU Mantup Kabupaten Lamongan, Jawa Timur.

MPLS di SMK Ma’arif NU Mantup yang diikuti 120 peserta didik baru dimanfaatkan secara maksimal untuk memantapkan pengetahuan peserta didik baru tentang Nahdlatul Ulama dan nilai-nilai Ahlussunnah wal Jamaah An Nahdliyah, khususnya keberadaan IPNU/IPPNU yang menjadi wadah pelajar-pelajar Nahdlatul Ulama.

Ketua IPNU Pimpinan Anak Cabang Kecamatan Mantup, M Fahmi menyampaikan pentingnya penguatan dan peran dari Komisariat IPNU/IPPNU yang ada di sekolah. Sebelum mengikuti pembelajaran pada Lembaga Pendidikan Ma’arif  NU maka peserta didik baru wajib mengenal IPNU/IPPNU dan Nahdlatul Ulama dengan nilai-nilai Ahlussunnah wal Jamaah An Nahdliyah.

“Selain di pesantren sekolah juga merupakan basis kaderisasi bagi Nahdlatul Ulama, dengan kuatnya pemahaman tentang NU dan nilai-nilai Aswaja An Nahdliyah sejak dini maka pelajar-pelajar kita akan menjadi kader-kader muda NU yang hebat dimasa mendatang dan membuat NU semakin hebat dan bermanfaat untuk NKRI," jelas Fahmi, Jumat (20/7).

PAC IPNU/IPPNU Kecamatan Mantup berharap kerja sama dengan LP Ma'arif N bukan hanya pada kegiatan MPLS ini saja. "Kita siap hadir pada kegiatan-kegiatan siswa lainnya yang dilaksanakan oleh sekolah. Alhamdulillah dalam kegiatan MPLS ini kita sudah hadir untuk  mengenalkan IPNU/IPPNU dan Nahdlatul Ulama di SMP/MTs, SMK/MA/SMA di wilayah Kecamatan Mantup," pungkasnya.

Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) di SMK Ma’arif NU Mantup yang dilaksnakan selama empat hari mulai Rabu-Sabtu, 18-21 Juli 2018. Kegiatan juga diisi dengan materi Dampak Medsos dan Raikalisme, Bahaya Narkoba dan Pergaulan Bebas, Tata Tertib Lalu Lintas, dan Pelatihan Baris Berbaris.

"Dalam kegiatan MPLS ini, selain dengan IPNU, kita juga bekerjasama dengan Puskesmas, Korami Mantup dan Polres Lamongan," jelas Kepala SMK Ma’arif NU Mantup, Masheru. (Kamto/Kendi Setiawan)