Demak, NU Online
Ada berbagai macam cara dalam penguatan konsolidasi dan koordinasi organisasi, baik di internal pengurus maupun pengurus dengan anggotanya. Ada hal menarik, seperti apa yang dilakukan oleh dua Satuan Koordinasi Rayon Banser, yakni Satkoryon Guntur dan Satkoryon Karang Tengah. Mereka menjalin silaturrahmi pengurus dan anggotanya lewat pertandingan persahabatan sepak bola antar kecamatan di lapangan Mas Karebet Desa Klitih kecamatan Karang Tengan Demak, Jateng, Jumat (2/9).
Kepala Satkoryon Kecamatan Guntur Teguh Ali Irfan sebelum bertanding mengatakan, kegiatan persahabatan lewat main bola untuk mempererat silaturrahim dan mengenal lebih jauh antar anggota dari dua kecamatan.
“Biar anggota saling mengenal satu sama lain lebih dekat sehingga saat tugas dilapangan tidak terjadi saling curiga dan bisa menghindari kesalah fahaman antar anggota,” kata teguh.
Sementara itu kepala Satkoryon Banser Karang Tengah Abu Darin usai pertandingan merasa lega dan bangga dengan pertandingan persahabatan dua kecamatantersebut karena selama pertandingan kedua tim bermain seportif dan elegan. Walau kadang terjadi kelucuan saat pertandingan berlangsung dikarenakan mereka bukan pemain profesional seperti klub ternama.
“Saya sangat bangga dengan semangat sahabat-sahabat, walau bukan pemain profesional mereka tetap semangat,” tutur Abu Darin.
Abu Darin menambahkan, selain silaturrahmi olahraga semacam ini juga untuk syiar Banser ditengah tengah masyarakat yang selama ini hanya mengenal banser sebagai petugas pengamanan pengajian.
“Pertandingan ini selain olahraga dan silaturrahmi antar-anggota, untuk meningkatkan syiar di tengah masyarakat,” imbuh Darin.
Pertandingan persahabatan yang di menangkan Satkoryon Karang Tengah dengan skor 3-2 tersebut terselenggara atas kerja sama dengan PSSI Kabupaten Demak yang dipimpin wasit bersertifikat resmi PSSI M Asyikin. Namun waktu maupun aturan mainnya tidak sepenuhnya sesuai layaknya pertandingan liga antar klub karena pemainnya juga sebagian tidak bersepatu dan hanya bermain 2 x 30 menit. (A Shiddiq Sugiarto/Fathoni)