Bangkalan, NU Online

Dalam rangka, memperdalam keilmuan mahasantri dalam ilmu fiqh, Ma’had Aly Al-Ibrahimy Bangkalan, Jawa Timur menggelar seminar sehari dengan tema limitasi ijtihad di era modern, Sabtu (15/9). 

Hadir sebagai narasumber KH Mauridi Mashudi selaku Wakil Rais Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama Bangkalan, serta KH Mukhtar Syafaat yang juga Ketua Pimpinan Cabang Lembaga Ta’lif wan Nasyr Nahdlatul Ulama Bangkalan dan dikenal penulis di beberapa media.

KH Mukhtar Syafaat menegaskan bahwa zaman now atau masa sekarang sebenarnya pintu ijtihad sangat terbuka. “Tapi masalahnya siapa yang mampu memasuki pintu ijtihad tersebut?,” katanya balik bertanya.

Pengurus Ma’had Aly Al-Ibrahimy mengapresiasi suksesnya kegiatan ini karena sangat menunjang pengetahuan dan wawasan mahasantri. Seminar merupakan aktifitas yang akan dilaksanakan secara rutin setiap tiga bulan. 

Kegiatan yang dilaksanakan di gedung perkuliahan Ma’had Aly Al-Ibrahimy tersbut dihadiri sejumlah tokoh. Yakni Mudir Ma’had Aly, pengasuh pesantren, para dosen serta sejumlah kepala sekolah di lingkungan Pondok Pesantren Al-Ibrahimy.

Turut hadir pula Sekretaris Pengurus Majelis Wakil Cabang  Nahdlatul Ulama (MWCNU) Konang, Kiai Kholilurrohman. (Alifia Nazla M/Ibnu Nawawi)