Pengurus Pimpinan Wilayah Gerakan Pemuda (GP) Ansor Jawa Tengah mengadakan kegiatan Latihan Instruktur I dan Kursus Pelatih (Suspelat) I yang diikuti para kader Ansor dan Banser se-Soloraya. Kegiatan yang dipusatkan di Kompleks SMK Miftakhul Jannah Nglorog Sragen tersebut akan dilangsungkan selama tiga hari, Jumat-Ahad (8-10/4).

Salah satu instruktur, Abdullah, menerangkan jumlah peserta kali ini melebihi target yang direncanakan. “Semula jumlah peserta kita target 60 orang, tapi pada pendaftaran hari ini, peserta Latihan Instruktur sebanyak 30 dan Suspelat 55 orang,” kata Abdullah kepada NU Online, Jumat (8/4).

Lebih lanjut, dijelaskan pria yang juga Kasatkorcab Banser Boyolali itu, dari pelatihan ini diharapkan dapat terbentuk para kader instruktur yang menjadi penggerak. “Kita harapkan mereka ini menjadi para motor penggerak kaderisasi di masing-masing cabang,” ujarnya.

Dalam pelatihan ini, para peserta menerima sejumlah materi antara lain ke-NU-an, ke-Ansor-an, ke-Banser-an, bela negara, dan kepemimpinan. Mereka juga dilatih persatuan baris-berbaris (PBB), tata upacara Banser, teknik pengamanan lalu lintas, bela diri, serta pembangunan mental dan karakter.

Sejumlah materi tersebut diberikan, untuk membentuk kader Ansor yang militan. “Mereka kami gembleng menjadi kader yang militan. Mereka kami persipakan untuk menjadi pemimpin-pemimpin NU masa depan,” tukas dia. (Ajie Najmuddin/Fathoni)