Daerah

Lesbumi Jabar Gelar Tadarus Budaya

Ahad, 17 Agustus 2014 | 11:15 WIB

Bandung, NU Online
Pengurus Lembaga Seni Budaya Muslim Indonesia Jawa Barat, mengadakan tadarus budaya bertema "Napak Tilas Kemerdekaan RI" di halaman Gedung PWNU Jawa Barat, Sabtu (16/8) malam. Musikalisasi puisi, Karinding dan pagelaran teater tutur menjadi puncak dialog kebudayaan ini.
<>
Dialog yang menghadirkan pengurus Lesbumi Jabar Eka Galun dan pengurus Aswaja Center Dr Ramdan Fauzi sebagai narasumber ini, digelar dalam rangka memperingati Hari Kemerdekaan ke-69 RI.

Eka Galun Gemini dalam dialog ini mengatakan, nilai kebersamaan melalui media rekreatif sangat dibutuhkan.

Sementara keragaman budaya yang berawal dari pelbagai etnis, suku, ras, dan bahasa di Indonesia sangat penting untuk dilestarikan sebagai identitas bangsa. Padahal masing-masing lokal mempunyai watak, karakter, dan budaya masing-masing.

“Kemerdekaan pun perlu dimaknai secara lebih mendalam dan tidak hanya melakukan acara seremonial belaka. Karena, dalam era globalisasi sekarang negeri ini harus bisa survive dalam dunia internasional,” kata Eka.

Ia menyebut barang impor sebagai satu contoh yang melenakan banyak orang Indonesia. Ini membuat kita tak bangga dengan produk sendiri dan terlalu bersandar pada negara lain.

Eka mengimbau kaum muda untuk mengekpresikan sebuah gagasan secara bebas. Sehingga cita-cita kemerdekaan tidak terhegemoni oleh kekuasaan negara lain. (Aris Prayuda/Alhafiz K)


Terkait