Daerah

Lailatul Ijtima’ di Udanawu Dilaksanakan Tiap Rabu Kliwon

Kamis, 20 Juni 2013 | 04:02 WIB

Blitar, NU Online
Tradisi Lailatul Ijtima’ atau malam pertemuan warga NU Kecamatan Udanawu terus dilestarikan setiap bulannya. Setiap Rabu Kliwon malam Kamis  acara dilaksanakan di Kantor MWCNU di desa Bakung, Udanawu.<>

Acara diikuti oleh seluruh pengurus MWC, Ranting NU se Udanawu dan anggota Banom NU, baik Muslimat, Ansor, Fatayat dan anggota Jam’yatul Qoro’ Wal Hufadz. Ada sekitar 400 orang yang hadir setiap acara digelar.

Usai shalat Isa’ acara dimulai dengan pembacaan tahlil dan istighotsah bersama. Kemudian dilanjutkan dengan  sambutan dan maudhoh hasanah dari para kiai dan PCNU. Malam itu yang memberikan mauidhoh adalah KH Syaikuddin Rohman, salah satu wakil rais MWCNU Kecamatan Udanawu.

Dalam ceramahnya ia banyak menyinggung soal keistimewaan bulan Sya’ban dan Ramadlan. Setelah itu acara dilanjutkan dengan salat sunah berjamaah.

“Kegiatan Lailaltul Ijtima’ ini akan terus kami lestarikan. Selain untuk media silaturrahmi diantara pengurus NU dan Banom. Juga sekaligus untuk tukar informasi bagi perkembangan dan keberadaan organisasi dimasing-masing tingkatan,” ujar ustadz Baidlowi salah seorang pengurus NU Udanawu.

Kegiatan ini menarik perhatian pengurus, karena saat acara tahlil dan istighotsah semua tokoh dan keluarga NU dikirimi hadiah fathihah. Bahkan bila ada kerabat dekat dari yang hadir yang baru wafat bisa dimintakan fatihah dan shalat ghoib. 

“Ini salah satu daya tari kegiatan ini selalu dihadiri banyak peserta dari ranting-ranting,’’ katanya.

Di Udanawu ada 12 ranting NU. Setiap kegiatan Lailatul Ijtima’ semua hadir. Cuma yang terbanyak ya ranting Bakung dan Wonorejo. Karena memang ranting terdekat dengan Kantor MWCNU. 



Redaktur    : A. Khoirul Anam
Kontributor: Imam Kusnin


Terkait