Daerah

Jelang Ramadhan, Bersihkan Batin dengan Ruqyah Aswaja

Ahad, 6 Mei 2018 | 10:30 WIB

Jelang Ramadhan, Bersihkan Batin dengan Ruqyah Aswaja

Kegiatan Ruqyah Aswaja Masjid Baitul Muttaqin Kedurus Dukuh, Karangpilang Surabaya

Surabaya, NU Online
Jaringan Ruqyah Aswaja (JRA) Cabang Surabaya kembali mengadakan Ruqyah Massal (Ruqsal) untuk masyarakat Kecamatan Karangpilang Surabaya dan sekitarnya.  Kegiatan Ruqsal ini disambut antusias oleh warga sekitar.

"Acara ruqsal ini digelar untuk kedua kalinya. Sebab masyarakat sudah mulai paham Ruqyah Aswaja yang sangat jauh berbeda dengan ruqyah ala wahabi di televisi selama ini," kata Nur Chozin Pembina Remaja Masjid Baitul Muttaqin (6/5).

Acara yang digelar sejak pagi di Masjid Baitul Muttaqin Kedurus Dukuh, Karangpilang Surabaya ini diikuti lebih dari 300 warga masyarakat. Menurut Chozin, peserta tidak hanya dari Surabaya namun terdapat peserta yang berasal Mojokerto, Gresik dan Sidoarjo.

Sebelum melakukan ruqyah, Ustadz Mufrohul Walidein, praktisi dan Ketua JRA Surabaya, mengatakan ruqyah ini bertujuan menyembuhkan segala penyakit melalui Al-Qur'an. Al-Qur'an tegasnya, adalah obat utama dan pertama.

"Sebelum datangnya Bulan Suci Ramadhan, alangkah baiknya jika hati kita dibersihkan dari segala godaan baik itu dari jin ataupun setan," kata pria yang akrab dipanggil Gus Ong ini.

Para peserta diberi pemahaman bahwa ruqyah ini bukan mendatangkan jin atau mengharap ada yang kesurupan, tapi ini murni pengobatan dengan Al-Qur'an.

"Mari kita niatkan dalam hati istifa' (mengharap kesembuhan) dengan membaca kalamullah," lanjut Gus Ong sebelum memulai membaca ayat-ayat syifa' (penyembuh).

Ruqyah diawali membaca surat Al Fatihah, ayat kursi, surat mu'awwidzatain dan ayat-ayat penakluk jin. Di saat dibacakan ayat-ayat tersebut nampak sebagian peserta mulai bereaksi. Ada yang muntah hingga menjerit histeris dan juga ada beberapa peserta sampai tak sadarkan diri (pingsan).

"Ketika di ruqyah tidak usah menunggu reaksi yang terpenting kesembuhan dan katakan alhamdulillah sebagai rasa syukur kita kepada Allah," pesan Gus Ong. (Rof Maulana/Muhammad Faizin)


Terkait