Mataram, NU Online

Menghadapi perhelatan Madrasah Kader Nahdlatul Ulama (MKNU) pada akhir Juli mendatang dan Konferensi Wilayah (Konferwil) NU Nusa Tenggara Barat (NTB) Bulan September, Pengurus wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Propinsi Nusa Tenggara Barat mengumpulkan pengurus inti di jajaran Syuriyah dan tanfidziyah.

Kegiatan yang berlangsung Di lesehan Rumah Makan Jalan Pejanggik Pajang Kota Mataram, Senin (02/07) siang tersebut dalam rangka membentuk kepanitiaan Madrasah Kader Nahdlatul Ulama (MKNU) di Ponpes Batu Samban Kecamatan Lembar Lombok Barat. 

Sekretris PWNU NTB H Lalu Winengan mengatakan, Panitia Madrasah Kader Nahdlatul Ulama (MKNU) juga di tetapkan sebagai panitia Konferwil Ke-13 PWNU NTB yang akan di laksanakan pada bulan September mendatang di Ponpes Manhalul Al-Ma'arif Desa Darek Kecamatan Praya Barat Daya Lombok Tengah.

"Pada MKNU ini diagendakan hadir Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Siroj dan beberapa jajaran PBNU lainnya," ujarnya.

Dikatakan, dari pertemuan tersebut disetujui Jumarim Umar Maye untuk menjadi ketua Panitia MKNU dan Konferwil NU nanti.

Ketua Panitia MKNU dan Konferwil NU Jumarim Umar Maye menyampaikan bahwa MKNU itu nanti menjadi bagian dari agenda utama yakni Konferwil. "Madrasah Kader Nahdlatul Ulama itu menjadi pra Konferwil" jelasnya kepada NU Online

Menurutnya, segala persiapan sudah dilakukan oleh jajaran PWNU NTB mengingat waktunya sudah ditentukan dan juga bahkan Ketua Umum PBNU juga akan berkenan membuka langsung MKNU. "Panitia nanti tinggal memaksimalkan persiapan agar acara lebih efektif," tambahnya.

Khususnya untuk Konferwil menurut akademisi UIN Mataram ini menyiapkan agar Konferwil paling istimewa untuk Ajang konsolidasi organisasi yang lebih baik dan juga dapat dijadikan ajang silaturahim. 

Tampak hadir Mustasyar PBNU TGH Lalu Muhamad Turmudzi Badaruddin, Rais PWNU NTB TGH Shoimun faesal, Ketua PWNU NTB TGH Achmad Taqiuddin Mansur dan puluhan jajaran PWNU NTB serta para pimpinan Banom dan lembaga. (Hadi/Muiz)