Cirebon, NU Online
Tradisi memperingati Isra Mi’raj merupakan tradisi khas Nahdliyin di seantero Nusantara yang sudah berlangsung berabad lama, tak terkecuali para pemuda Nahdliyin yang tergabung dalam PK IPNU-IPPNU Karangmangu Kec. Karangsembung Kab. Cirebon.
<>
Kamis malam (6/6/13) puncak peringatan Isra’Miraj tersebut dilaksanakan. “Peringatan Isra’ Mi’raj tahun ini, langsung digawangi oleh rekan-rekanita IPNU-IPPNU. Kepercayaaan ini tak kami sia-siakan. Sedari awal kami menyanggupinya, tidak lain demi kelestarian NU di Desa kami,” papar Asep Jajang Jannatul Firdaus selaku ketua panitia.
Acara peringatan Isra’ Mi’raj ini terbilang sangat meriah, meskipun sederhana. Pawai obor menjadi acara pembuka, baru kemudian dilanjutkan dengan acara inti, puncak peringatan Isra’ Mi’raj yakni mauizhah hasanah yang diisi oleh Ust. Mamang M. Haerudin dari Pesantren Raudlatuth Tholibin, Babakan Ciwaringin.
Dalam ceramahnya Mamang M. Haerudin menegaskan, betapa pentingnya menggali spirit dan hikmah di balik peringatan Isra’ Mi’raj. Sekurangnya ada tiga hal yang menjadi inti dari ceramahnya itu, pertama, penguatan tradisi di kalangan Nahdliyin oleh para pemuda. Kedua, instrospeksi kualitas diri baik dari segi ibadah ritual (terutama shalat) maupun ibadah sosial. Dan ketiga, penguatan spiritual kepada Allah Swt.
Selain dihadiri oleh ribuan masyarakat; terutama ibu-ibu Muslimat, Fatayat, acara ini juga dihadiri oleh MWCNU setempat, Kepala Desa, dan-lain-lain.
Redaktur: Mukafi Niam