Daerah

Fatayat Jember Siapkan Kader Penjaga Harmoni Masyarakat

Senin, 16 Januari 2017 | 08:30 WIB

Jember, NU Online
Belakangan  ini harmoni sosial menjadi perhatian banyak kalangan menyusul terjadinya sejumlah kasus yang mengsusik kebersamaan bangsa Indonesia. Oleh beberapa pihak, keragaman etnis, agama dan budaya sepertinya sengaja diskenariokan untuk memecah belah kerukunan dan kebersamaan  yang selama ini telah terjalin rapi di tengah-tengah masyarakat.

Itulah yang melatar belakangi pilihan tema dalam acara Latihan Kader Dasar (LKD) PC Fatayat NU Jember yang berakhir Ahad (15/1) kemarin di aula kantor NU Jember. Menurut Ketua PC Fatayat NU Jember Rahmah Sa’idah, harmoni sosial saat ini menjadi mahal, sehingga harus diupayakan teus-menerus.

“Fatayat juga mempunyai tanggung jawab untuk menjaga keharmonisan dan kerukunan masyarakat, baik yang seagama maupun antar umat yang beda agama,” ujarnya kepda NU Online.

Ida, sapaan akrabnya, menambahkan, pengurus dan anggota Fatayat selaku kader NU harus siap terjun di masyarakat yang majemuk latar belakang agama dan budayanya. Mereka harus memerankan diri sebagai stabilitator dalam atmosfir kehidupan masyarakat. Dikatakannya, kader fatayat perlu memiliki  tiga kecerdasan, yaitu kecerdasan spritual, intelektual, dan emosional

“Namun yang cukup dibutuhkan saat ini adalah kecerdasan spritual untuk menjaga dan meningkatkan harmoni di tengah-tengah masyarakat. Jadi intinya LKD ini adalah membekali peserta dengan spirit kegamaan untuk menghadapi hal itu,” jelasnya.

Sementara itu, salah seorang pemateri, Ketua PCNU Jember, KH. Abdullah Syamsal Arifin menegaskan bahwa seorang pemimpin tidak semata-mata dituntut benar dalam melaksanakan tugasnya, namun juga diharapkan dapat mempertimbangkan kebaikan bahkan keindahan. “Jadi benar secara hukum, tapi tidak baik bagi masyarakat, itu juga kurang pas. Kecuali untuk hal-hal yang bersifat prinsip, kebenaran adalah nomor satu,” ucapnya.

LKD yang bertema “Penguatan Spritualitas Kader Fatayat NU, Menjaga Harmoni Sosial” tersebut diikuti oleh 50 peserta dari seluruh Anak Cabang Fatayat NU Jember. Selain Gus A’ab, ada 7 pemateri lain pengisi LKD yang berlangsung dua hari itu (Aryudi A. Razaq/Mahbib)


Terkait