Bupati Bondowoso: Sinergi Ulama- Pemerintah Percepat Pembangunan
Sabtu, 16 Januari 2016 | 22:01 WIB
Bondowoso, NU Online
Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Bondowoso menggelar Konferensi Cabang ke-22 Konferensi di di Pondok Pesantren Nurut Tholabah Dusun Bunder Krajan Desa Pancoran, Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur sabtu (16/1).
Pada pembukaan, hadir Rais Aam PB NU KH Ma' ruf Amin, Wakil Gubenur (Wagub) Jawa Timur H. Saifullah Yusuf, Bupati Bondowoso Amin Said Husni, Wakil Bupati Bondowoso Salwa Arifin, Ketua DPRD H. Ahmad Dafir, KH Hadit Johari yang mewakili PWNU Jatim, Rektor IAIN Sunan Ampel Jember Babon Sudarto.
Bupati Bondowoso KH Amin Husni Said menyampaikan terima kasih kepada NU Bondowoso periode 2010-2015 yang telah banyak bersinergi dengan pemerintah kabupaten. “Saya merasa sangat terbantu oleh sinergi yang terbangun baik antara pemerintah dengan ulama,” katanya.
Menurut dia, sinergi antara ulama dan pemerintah, dapat mendorong percepatan pembangunan di kabupaten Bondowoso. Hal itu mendukung visi terwujudnya masyarakat Bondowoso beriman, berjaya dan bermartabat secara berkelanjutan.
Ia, berharap NU tetap mengambil peran-peran yang strategis di masa-masa yang akan datang karena tatangan semakin berat. Jika ulama dan pemerintah kompak, rukun, apa pun permasalahan diadapi bisa diselesaikan.
Pembukaan Konfercab ditandai dengan pemukulan beduk oleh Wakil Gubenur Jawa Timur Saifullah Yusuf
didampingi Bupati Bondowoso Amin Said Husni, Wakil Bupati Bondowoso
Drs.KH. Salwa Arifin, Ketua DPRD Bondowoso H.Ahmad Dafir, Ketua
Tandzfiziah PCNU Bondowoso KH Abd.Qodir Syam, Rais Syuriyah PCNU
Bondowoso KH Asy'ari Pasha.
H. Saifullah Yusuf menyampaikan, ada tiga hal mendasar dalam Nahdlatul Ulama. Pertama, tegaknya akidah Ahlisunnah wal-Jama’ah yang dipimpin para alim ulama. Kedua, cinta tanah air. Ketiga kesejahteraan umat. (Ade Nurwahyudi/Abdullah Alawi)