Daerah

Banser Pasaman Barat Turun Tangan Cari Korban Arus Sungai

Ahad, 21 Mei 2017 | 14:14 WIB

Pasaman Barat, NU Online
Sebanyak 15 orang Barisan Ansor Serbaguna (Banser) Pasaman Barat, Sumatera Barat diturunkan untuk mencari korban yang terbawa arus sungai di jembatan Sungai Tinagar Sungai Paku, Nagari Kinali Kecamatan Kinali Kabupaten Pasaman Barat, Ahad (21/5). Korban bernama Sukadi (30) hanyut ketik hendak pergi ke ladang jagungnya.

Menurut Satuan Koordinasi Cabang (Satkorcab) Banser Pasaman Barat Ahmd Tomari Santoso, peristiwa hanyutnya korban diperkirakan sekitar pukul 7.30 WIB saat korban melintasi jembatan. Korban yang tengah mengendarai sepeda motor, tiba-tiba air sungai meluap  deras dari arah hulu yang menghanyutkannya. 

“Banser yang mendapatkan informasi adanya korban hanyut, langsung menginstruksi pada Banser terdekat. Sekitar pukul 10.30 WIB, sedikitnya 15 orang Banser turut mencari korban bersama masyarakat, menyusuri hiliran sungai,” kata Ahmad Tomari menyebutkan.

Dikatakan, upaya pencarian korban tidak terlalu lama. Pukul 12.00 WIB, korban berhasil ditemukan. Namun sepeda motor yang dikendarainya belum berhasil ditemukan hingga sore.

“Korban pagi itu hendak pergi ke kebun jagungnya. Dia tidak menyangka kalau arus sungai yang meluap tiba-tiba. Memang semalam hujan deras turun. Paginya hujan sudah berhenti,” kata Ahmad Tomari.

Ketua PC GP Ansor Pasaman Barat Djafrinal Effendi menyampaikan terima kasih kepada kesigapan Banser untuk membantu korban.

“Kehadiran Banser memang seperti itu. Hadir di kala masyarakat mendapat bencana dan membutuhkan bantuan,” kata Djafrinal menambahkan. (Armaidi Tanjung/Abdullah Alawi)
 


Terkait